Perpustakaan Digital ITB

Daerah penelitian berlokasi di Kecamatan Malausma, Cigambul, Bantarujeg, dan Talaga yang berada di Kabupaten Majalengka. Kebutuhan masyarakat setempat terhadap air tanah yang semakin meningkat dikarenakan semakin banyaknya pemukiman yang berdiri di daerah penelitian. Masyarakat dalam daerah penelitian cenderung menggunakan sumur gali yang dibangun masing-masing warga untuk memenuhi kebutuhan air harian warga karena itu diperlukan penelitian lebih lanjut terkait tatanan geologi serta mengidentifikasi karakteristik serta kualitas hidrogeologi di daerah penelitian. Data pada penelitian menggunakan 56 data geologi (singkapan serta batuan) dan 24 data Hidrogeologi. Metode yang digunakan di dalam penelitian ini adalah observasi dan analisis kondisi hidrogeologi, observasi dan kondisi hidrogeologi. Daerah penelitian memiliki luas 28 km², data air tanah yang diperoleh disandingkan dengan standar air minum dari Permenkes No. 416/MENKES/ PER/IX/1990 dan Permenkes No.492/ MENKES/PER/VI/2010 tentang standar baku mutu air minum. Geomorfologi daerah penelitian terdiri dari tujuh satuan geomorfologi. Geologi daerah penelitian dibagi menjadi empat satuan batuan yaitu, Satuan Batupasir-Batulempung, Satuan Kubah Intrusi Andesit, Satuan Breksi Piroklastik, dan Satuan Breksi Laharik. Sistem hidrogeologi daerah penelitian terdiri dari tipologi endapan gunungapi dan tipologi sistem akuifer sedimen terlipat. Tipe mata air yang ditemukan di dalam daerah penelitian adalah tipe mata air depresi. Hidrogeologi daerah penelitian dibagi menjadi tiga satuan akuifer bebas yaitu, Satuan Akuifer Batupasir-Batulempung, Satuan Akuifer Breksi Piroklastik, dan Satuan Akuifer Breksi Laharik. Pengelolaan sumber daya air di daerah penelitian dapat ditingkatkan dengan menggunakan beberapa metode seperti meningkatkan konservasi air, mengembangkan sumber air baru, dan meningkatkan pengelolaan air. Hal tersebut dapat dilakukan untuk menjaga kualitas serta kuantitas daerah penelitian.