Perpustakaan Digital ITB

Melakukan evaluasi komprehensif untuk memberikan alternatif proyek Enhanced Oil Recovery (EOR) yang layak diterapkan pada suatu lapangan menimbulkan tantangan selama tahap awal. Tidak ada evaluasi quick-look yang dapat memberikan penilaian secara tepat untuk diterapkan di suatu lapangan. Studi ini bertujuan untuk mengimplementasikan alur kerja analisis keputusan proyek EOR secara terintegrasi dengan menggunakan perangkat lunak internal Pertamina PertaEOR-lite© di lapangan "ADP dengan skenario sensitivitas yang berbeda untuk pola area dan jumlah sumur infill. Model prediktif yang dikembangkan oleh US DOE digunakan untuk melakukan prediksi kinerja reservoir berdasarkan metode EOR yang paling sesuai. Evaluasi ekonomi dilakukan untuk menentukan nilai NPV, IRR, dan POT, serta analisis sensitivitas variable yang mempengaruhi keekonomian. Analisis risiko dilakukan dengan menggunakan simulasi Monte Carlo. Skenario optimal ditentukan dengan menggunakan metode optimasi stokastik. Analisis keputusan dilakukan dengan analisis deterministic dan analisis probabilistic hingga didapatkan Expected Monetary Value dari masing-masing skenario. Berdasarkan screening EOR, predictive model yang dibangun adalah Miscellar polymer flooding dan polymer flooding. Enam skenario pengembangan lapangan telah ditentukan, dan studi memperlihatkam penyesuaian pattern area dan pertimbangan apakah perlu infill well sangat penting untuk menghasilkan keuntungan ekonomis yang tinggi dari peningkatan produksi CEOR. Skenario pengembangan terbaik dalah skenario MP 20, yaitu skenario five-spot pattern dengan luas area pattern sebesar 20 acres, penambahan 8 infill sumur produksi, 42 injeksi dan 8 sumur konversi dari sumur produksi ke sumur injeksi. Nilai risiko dari skenario ini adakah 12,95% dengan nilai EMV sebesar 45.085,40 K.USD. Secara keekonomian, nilai NPV, IRR dan POT masing-masing adalah 54.895,54 K.USD, 29,23% dan 2,22 tahun.