Perpustakaan Digital ITB

Bintang masif memiliki massa minimal 8 M? dan mengakhiri hidupnya dalam sebuah ledakan supernova. Skenario dari awal hidup sampai berakhirnya bintang ini berbeda-beda untuk rentang massa yang berbeda. Selain variasi massa, terdapat juga beberapa pengaruh dari parameter evolusi seperti angin bintang, rotasi, dan overshoot. Proses tersebut berpengaruh besar pada evolusi bintang masif dan berpengaruh semakin kuat pada bintang dengan massa lebih tinggi. Pengaruh dari parameter bintang tersebut telah banyak dipelajari, mulai dari Vink, Meynet dan Maeder, Ekstrom dkk., Jie Jin, Higgins & Vink. Namun, parameter-parameter tersebut masih belum dapat dibatasi dengan baik. Dengan menggunakan MESA-Web, akan dilakukan pemodelan bintang dengan parameter-parameter evolusi bintang tertentu. Hal tersebut bertujuan untuk melihat kembali efek dari masing-masing parameter evolusi dan efek kombinasi dari parameter-parameter evolusi tersebut. Kemudian, hasil tersebut akan digunakan sebagai acuan dalam membatasi nilai parameter terdekat pada bintang masif deret utama di Awan Magellan Kecil. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa efek dari masing-masing parameter berbeda pada setiap massa yang ditinjau. Efek kombinasi menghasilkan perilaku model yang merupakan efek gabungan dari setiap parameter. Dari hasil fitting diperoleh nilai parameter terdekat dari bintang masif deret utama di Awan Magellan Kecil yang telah dipilih.