Perkembangan kota menyebabkan terjadinya peningkatan intensitas kegiatan yang
membutuhkan ruang publik serta menghasilkan dampak negatif yaitu penurunan kesehatan
masyarakat, sehingga diperlukan sarana dalam mewadahi kebutuhan tersebut. Tuntutan
terhadap peningkatan kenyamanan bagi penghuni kota dalam penyediaan ruang publik
semakin menjadi perhatian, sehingga dalam menciptakan kota dengan lingkungan yang
dinamis dan berkualitas, perlu dilakukan kajian tentang persepsi dan preferensi masyarakat
guna pemenuhan kebutuhan masyarakat terhadap taman kota sebagai ruang terbuka publik.
Dengan melakukan tinjauan literatur terdapat 2 variabel utama yang digunakan dalam
penelitian ini, yang pertama digunakan dalam menilai karakteristik pengguna lingkungan
Saparua Park, dan variabel kedua bersama yang digunakan dalam menilai persepsi dan
preferensi pengguna Saparua Park. Penelitian ini dilakukan dengan mengidentifikasi setiap
variabel menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan melakukan pembobotan
menggunakan skala likert untuk menilai persepsi pengguna, dan metode BORDA untuk
menilai preferensi pengguna hasil perolehan data primer kuesioner sebanyak 107 responden
dan observasi lapangan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa berdasarkan persepsi
pengguna fasilitas di Saparua Park dirasa cukup dengan preferensi fasilitas pengguna yang
paling diminati adalah Track lari