ABSTRAK Raden Roro Chavita Bilqis A.
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) adalah calon ibu kota baru Indonesia di Kalimantan Timur yang
mengusung keberlanjutan melalui konsep forest city. Konsep tersebut diharapkan dapat mengatur iklim
mikro kota melalui hutan kota dan ruang terbuka hijau, yang hal tersebut berkaitan dengan kenyamanan
termal penghuni IKN kelak. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efek
pendinginan hutan di daerah penyangga IKN yaitu Kalimantan Timur dan hubungannya dengan
konfigurasi spasial dan kualitas vegetasi hutan dengan menggunakan analisis korelasi. Efek pendinginan
hutan dan tutupan lahan lainnya yang ditemukan di Kalimantan Timur dihitung berdasarkan Suhu
Permukaan Lahan yang diperoleh dari MODIS-TERRA menggunakan Generalized Split-Window
Algorithm dan setiap tutupan lahan diklasifikasikan dengan menggunakan citra Landsat 8 melalui
metode Pixel Based Image Classification dengan algoritme Random Forest. Metrik lanskap (NDVI dan
PLAND) juga dihitung pada area sekitar IKN dengan skala spasial 750 m x 750 m. Hutan alami
ditemukan memiliki efek pendinginan kuat sebesar 2,91ºC pada tahun 2014-2018 dan 2,19ºC pada tahun
2019-2022. Selain itu, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hutan gambut/rawa bakau dan badan air
juga memiliki efek pendinginan yang serupa dengan hutan alami sehingga dapat menjadi kombinasi
tutupan lahan yang baik untuk regulasi iklim kota. Efek pendinginan hutan alami akan semakin kuat
seiring dengan bertambahnya ukuran hutan alami dan dapat dioptimalkan dengan meningkatkan kualitas
vegetasi hutan alami dan meningkatkan proporsi tutupan vegetasi hutan alami setidaknya 30%.