digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Yusron Ma'ruf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Kebutuhan air tanah di Kecamatan Mojo dan Kecamatan Semen meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk akibat menurunnya curah hujan. Kondisi geologi dan hidrogeologi menjadi aspek yang penting untuk diteliti. Oleh sebab itu, penelitian ini ditunjukkan untuk mengetahui hidrogeologi terutama jenis akuifer, nilai parameter akuifer pada daerah penelitian, serta mengevaluasi kualitas air tanah berdasarkan parameter fisik dan kimia air tanah. Secara geografis, berada di koordinat 111° 57? 6? - 111° 59? 6? bujur timur dan 7° 56? 56? - 7° 50? 8? lintang selatan dengan luas 92,7 km2. Geomorfologi daerah penelitian terbagi menjadi dua satuan, yaitu Satuan Dataran Aluvial, dan Satuan Punggungan Aliran Piroklastik. Stratigrafi daerah penelitian ditempati lima satuan batuan, yaitu : Satuan Lava Andesit , Satuan Breksi Piroklastik, Satuan Tuf, Satuan Batu apung, dan Satuan Batupasir. Akuifer daerah penelitian terdiri atas : (a) Akuifer Bebas berupa endapan aluvial dan pelapukan batuan ; dan (b) Akuifer Tertekan berupa perselingan endapan Breksi Piroklastik, Tuf, Batu apung dan Batupasir. Adapun sebagai Akuiklud adalah Lava Andesit dan batulempung. Keenam sumur bor (585, 612, 621, 637,638 dan 666) memenuhi persyaratan sebagai Air Minum sesuai dengan Permenkes Nomor 492 tahun 2010 dibuktikan dengan : (A) Nilai TDS 198-306 mg/l (standar maksimum TDS 500 mg/l); (B) Nilai pH 6,55-8,5 (standar maksimum pH 6,5-8,5). Nilai Transmisivitas dari keenam sumur bor berkisar antara 1.119 - 8.730 m2/hari termasuk klasifikasi very high untuk kebutuhan domestik/masyarakat (Krasny, 1992) atau termasuk klasifikasi baik untuk kebutuhan irigasi (Suhariadi, 1984). Berdasarkan uji debit bertingkat tiga sumur (585, 621, dan 637) memiliki rentang nilai koefisien well loss (C) antara 8,56*10-5 sampai 1,34*10-4 yang termasuk pada kategori baik (Walton, 1962) dan memiliki Faktor Pengembangan (Fd) antara 4,60*10-5 sampai 1,33*10-4 yang termasuk pada kategori sangat baik (Bierschenk, 1963). Direkomendasikan debit optimal yang diizinkan untuk dieksploitasi melalui : (a) sumur 585 sebesar 0,32 m3/detik , (b) sumur 621 sebesar 0,37 m3/detik, dan (c) sumur 637 sebesar 0,37 m3/detik.