Perpustakaan Digital ITB

Dalam beberapa tahun terakhir, augmented reality (AR) mengalami peningkatan popularitas, terutama dalam bidang pemasaran. Area yang berkembang pesat ini menawarkan banyak peluang, dan banyak bisnis mulai memanfaatkan pemasaran AR. Namun, di Indonesia, tingkat adopsi pemasaran AR masih relatif rendah, meskipun beberapa perusahaan mulai mengimplementasikannya secara eksperimental. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan aplikasi pemasaran AR dan membentuk basis pengetahuan bagi perusahaan lain yang tertarik untuk memanfaatkan konsep strategis ini untuk kampanye pemasaran mereka. Untuk mencapai hal ini, penelitian menggunakan Analytic Hierarchy Process (AHP), dengan menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan temuan dari tujuh ahli yang sebelumnya telah mengimplementasikan pemasaran AR. Para ahli ini mewakili berbagai macam industri, sehingga memberikan pemahaman yang komprehensif tentang pemasaran AR di Indonesia. Penelitian ini berupaya memberikan informasi bagi perusahaan yang mempertimbangkan adopsi pendekatan strategis pemasaran AR, pada akhirnya mendukung pertumbuhan dan wawasan dalam pasar Indonesia. Temuan dari analisis AHP menekankan bahwa implementasi AR yang sukses dalam strategi pemasaran melibatkan pertimbangan faktor internal dan eksternal. Secara internal, perusahaan harus fokus pada pengembangan kemampuan dan keterampilan dalam aplikasi AR, termasuk memahami kasus penggunaan potensial untuk target audiens mereka. Secara eksternal, bermitra dengan vendor terkemuka di ekosistem AR dan menciptakan konten yang relevan dan menarik menggunakan teknologi AR sangat penting untuk efektivitas inisiatif pemasaran AR.