digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Michael Kurniawan
PUBLIC yana mulyana

Senyawa 5,10,15,20-tetrakis(4-aminofenil) porfirin (TAPP) merupakan senyawa turunan porfirin yang berpotensi sebagai ligan radiofarmaka. TAPP yang dilabel dengan radionuklida Iodin-131 digunakan sebagai kandidat terapi untuk kanker leukemia mieloid kronis (CML). CML disebabkan oleh ekspresi BCRABL1 sehingga sel darah putih berproliferasi secara abnormal. Terapi CML dapat dilakukan dengan menggunakan inhibitor tirosin kinase (TKI) terhadap BCR-ABL1. Namun, salah satu penyebab kegagalan terapi adalah munculnya resistensi BCR-ABL1 terhadap TKI akibat mutasi treonin menjadi isoleusin pada residu urutan 315 (T315I). Pada penelitian ini, dilakukan studi interaksi melalui simulasi docking untuk memprediksi afinitas TAPP teriodinasi terhadap BCR-ABL1 wild type dan mutan T315I. Struktur 3D BCRABL1 wild type dengan senyawa pembanding imatinib (kode PDB 2HYY) dan BCR-ABL1 mutan T315I dengan senyawa pembanding ponatinib (kode PDB 3IK3) diunduh dari laman RCSB Protein Data Bank. Optimasi geometri struktur ligan uji dilakukan menggunakan perangkat lunak GaussView 5.0.8 dan Gaussian-09. Simulasi docking dilakukan menggunakan perangkat lunak AutoDock 4.2.6 dan MGLTools 1.5.6. Hasil simulasi docking dianalisis dengan perangkat lunak BIOVIA Discovery Studio Visualizer 2021. Hasil docking senyawa pembanding, TAPP, dan TAPP-5 yang membentuk kompleks dengan BCR-ABL1 memberikan nilai energi bebas ikatan (?G) sebesar ?15,75, ?3,67, dan ?3,51 kkal/mol (wild type) dan ?15,48, +2,60, dan +7,94 kkal/mol (mutan T315I) secara berurutan. Konformasi ligan uji dari hasil docking tidak membentuk ikatan hidrogen dengan Thr315 dan Met318 seperti pada senyawa pembanding. Iodin pada TAPP berkontribusi dalam memberikan interaksi hidrofobik pada BCR-ABL1 dan hambatan sterik dengan Ile293 dan Asp381 untuk mutan T315I. Analisis hasil simulasi docking menunjukkan bahwa TAPP memiliki afinitas terhadap BCR-ABL1 wild type meskipun lebih lemah dibandingkan dengan senyawa pembanding, namun memiliki afinitas yang buruk pada BCR-ABL1 mutan T315I akibat hambatan sterik pada Lys271. Pelabelan iodin pada TAPP tidak berdampak signifikan pada afinitas terhadap protein BCRABL1 wild type namun berdampak buruk terhadap penurunan afinitas terhadap BCR-ABL1 mutan T315I.