digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Achmad Samudera Dewantara
PUBLIC Alice Diniarti

Pengukuran kelelahan mental pada pengemudi Tank sangat dibutuhkan karena untuk mengemudikan Tank membutuhkan konsentrasi serta fokus yang tinggi. Kelelahan mental yang tinggi dapat menyebabkan turunnya motivasi dan konsentrasi serta gangguan dalam pengambilan keputusan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kelelahan mental pengemudi kendaraan tempur Tank-AMX-13 Non Retrovit secara subjektif dan objektif. Total responden adalah 8 personel tentara Angkatan darat (TNI-AD) di PUSDIKKAV Padalarang Jawa Barat. Pengukuran dengan menggunakan metode objektif dilakukan dengan mengevaluasi face recognition pada pengemudi kendaraan tempur ketika berkendara untuk dilihat indikator okularnya berupa microsleep dan PERCLOS serta untuk mendukung metode objektif, maka dilakukan pula penilaian secara subjektif dengan menggunakan metode driving activity load index (DALI). Pada penelitian ini diperoleh beberapa hasil yaitu rata-rata nilai microsleep pada pengemudi Tank AMX-13 Non Retrovit cukup tinggi sebesar 10,9 kali per menit dan rata-rata nilai PERCLOS sebesar 33,71%. Selain itu untuk indikator DALI menghasilkan nilai 61 yang jika dikategorikan dalam tabel workload weight limit maka menunjukkan kategori beban mental tinggi. Berdasarkan perhitungan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa pengemudi kendaraan tempur sudah mengalami kelelahan mental yang tinggi jika dilihat dari hasil penilaian subjektif maupun objektif. Maka dari itu disarankan bagi pihak PUSDIKKAV Padalarang Jawa Barat untuk memperhatikan kondisi istirahat bagi pengemudi kendaraan tempur serta mengevaluasi kondisi lingkungan fisik kerja yang dirasakan oleh pengemudi untuk mengurangi penurunan konsentrasi serta fokus dari pengemudi kendaraan tempur. Penelitian ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan melakukan pengukuran pada jenis kendaraan tempur yang lain.