digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Zaid Muhammad
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Selama dua abad terakhir, masyarakat sangat mengandalkan sumber energi 'kotor' seperti batu bara, gas alam, dan minyak bumi, yang menyebabkan keprihatinan meningkat tentang pemanasan global akibat emisi gas rumah kaca mereka. Sebagai tanggapan, telah ada seruan untuk alternatif energi terbarukan yang lebih bersih. Dalam karyanya, ‘Peran Pembangkit Listrik Tenaga Air dalam Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim: Sebuah Tinjauan’, Berga (2016) menyoroti pentingnya pembangkit listrik tenaga air sebagai sumber energi terbarukan, menyatakan bahwa pada tahun 2015, pembangkit listrik tenaga air menyumbang 19% dari produksi listrik global. Namun, untuk lebih mengoptimalkan viabilitas dan daya saingnya, studi ini berfokus pada analisis parametrik desain runner turbin Kaplan, dengan memanfaatkan karya Muhammad Febrillian sebagai dasar fondasionalnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merangkum analisis parametrik desain turbin Kaplan dan kinerjanya di bawah parameter input yang bervariasi. Secara khusus, studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh parameter input seperti kepala dan kecepatan rotasi pada kinerja turbin, menilai dampak parameter desain yang berbeda pada karakteristik turbin, dan mengamati fenomena yang dihasilkan dari perubahan parameter-parameter tersebut dengan menggunakan Dinamika Fluida Komputasional (CFD). Temuan utama menunjukkan bahwa kerugian gesekan yang signifikan dan pemisahan aliran tidak terlihat dalam data. Penurunan output daya poros di luar nilai kepala tertentu disebabkan oleh kavitasi dan gaya benturan, menunjukkan perlunya modifikasi desain untuk mengurangi risiko ini, seperti mengoptimalkan ketebalan sudu. Selain itu, parameter simulasi yang digunakan dalam studi ini memberikan wawasan berharga tentang kinerja turbin, meskipun penyesuaian diperlukan untuk selaras dengan prinsip operasional dunia nyata. Menganggap kecepatan rotasi sebagai parameter output dan mempertimbangkan rentang operasional turbin Kaplan dalam simulasi akan memberikan representasi karakteristik kinerja yang lebih akurat. Sebagai kesimpulan, penelitian ini berhasil mencapai tujuannya dengan menyelidiki pengaruh parameter input, menilai dampak parameter desain, dan mengamati fenomena yang dihasilkan. Rekomendasi untuk penelitian masa depan diuraikan.