digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2023 TA PP AULIA FAJRIANINGTYAS 1.pdf
Terbatas  Noor Pujiati.,S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan

Indonesia memiliki kerajinan kain tradisional yang beragam di berbagai daerah di wilahnya. Salah satunya adalah Lampung dengan berbagai kerajinan tekstilnya. Tapis Inuh adalah kerajinan tenun Lampung yang saat ini telah jarang ditemukan karena proses pembuatannya yang sangat rumit. Selain itu, seiring berkembangnya waktu, kain tenun seperti songket di Lampung sudah jarang ditemukan dan diproduksi, sehingga hampir tidak dikenali bahkan oleh masyarakat Lampung itu sendiri. Produksi kain tenun di Lampung juga sudah sangat jarang karena kurangnya sumber daya manusia. Padahal kain tenun Lampung sangat berpotensi untuk dikembangkan. Lampung juga merupakan salah satu daerah penghasil kopi terbesar di Indonesia dengan mayoritas produksi adalah varietas robusta. Produksi kopi yang berlimbah membuat limbah biji kopi yang dihasilkan pun menjadi banyak. Limbah biji kopi memiliki potensi untuk dimanfaatkan menjadi sesuatu yang berguna seperti sebagai bahan untuk produk kerajinan tekstil. Dalam hal ini limbah kulit biji kopi dijadikan bahan pewarna untuk benang yang akan ditenun dengan menggunakan teknik songket. Metode yang digunakan adalah perancangan kualitatif dengan strategi adaptasi visual dan studi bentuk untuk melakukan modifikasi motif. Hasil dari penelitian ini adalah mendapatkan cara pengolahan warna dari kulit biji kopi untuk benang tenun dan kain tenun dengan teknik songket yang terinspirasi dari Tapis Inuh Lampung.