Perpustakaan Digital ITB

Masalah gizi banyak terjadi di Indonesia, salah satunya adalah masalah stunting. Stunting memiliki kaitan dengan penderita anemia khususnya pada wanita sebelum masa kehamilan. Penderita anemia tertinggi dialami usia remaja putri. Penyebabnya adalah remaja putri mengalami menstruasi setiap bulan dan pola makan tidak seimbang, sehingga kebutuhan zat besi sebagai pembentuk hemoglobin berkurang. Hal ini karena kurangnya kesadaran remaja putri dalam mencegah anemia. Untuk meningkatkan kesadaran tersebut dibutuhkan media yang dapat mempersuasi remaja putri untuk mencegah anemia, media yang dianggap dapat menjadi solusi adalah animasi 2D. Tujuan dari penelitian ini untuk menghasilkan strategi dan konsep yang mendasari persuasi mencegah anemia kepada remaja putri 15-24 tahun dan menghasilkan produk animasi 2D sebagai media persuasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dibagi menjadi 2, metode pengumpulan dan analisis data dan metode perancangan animasi 2D. Pada pengumpulan data dilakukan 3 cara yaitu studi pustaka, wawancara, dan kuesioner kemudian analisis data dilakukan dengan triangulasi untuk menghasilkan dasar membuat konsep perancangan animasi 2D. Metode perancangan animasi dilakukan 3 tahapan yaitu Pra Produksi yang membahas konsep perancangan animasi, Produksi berisi tahapan aset visual animasi, dan Paska Produksi dilakukan finalisasi karya. Hasil dari perancangan adalah konsep kreatif dan produk rancangan animasi 2D dengan judul “In My Dreams” dalam rangka menyajikan informasi yang dikemas melalui narasi dan plot cerita yang persuasif secara eksplisit dan simpatik, kemudian disebarluaskan melalui media sosial dan lembaga yang berwenang.