Perpustakaan Digital ITB

Divisi Kendaraan Khusus PINDAD merupakan divisi yang menyediakan kendaraan pertahanan untuk kementerian pertahanan Indonesia dan juga untuk komersial. Dengan berkembangnya industri pertahanan, Divisi Kendaraan Khusus PINDAD harus tetap menjaga kinerja mereka tetap tinggi untuk dapat bersaing di dalam pasar industri pertahanan. Untuk meningkatkan kinerja mereka, Divisi Kendaraan Khusus harus didukung oleh orang-orang yang kompeten. Dalam beberapa tahun terakhir, Divisi Kendaraan Khusus PINDAD menghadapi masalah terkait hilangnya beberapa kompetensi teknis pada pekerja mereka. Sumber Daya Manusia Departemen PINDAD mengidentifikasikan bahwa hilangnya kompetensi disebabkan oleh sistem Perencanaan Karir di PINDAD yang belum di perbarui. khusususnya, PINDAD tidak memiliki jalur karir yang jelas bagi karyawannya. Tidak adanya jalur karir yang jelas membuat pekerja pindah dari satu posisi pekerjaan ke posisi pekerjaan lainnya tanpa mempertimbangkan kompetensi yang mereka sudah miliki di posisi sebelumnya dan apa kompetensi yang dibutuhkan di posisi pekerjaan baru. Tidak jelasnya jalur karir berdampak langsung kepada divisi produksi PINDAD karena untuk menjalankan proses produksi dengan baik diperlukan kompetensi teknis yang khusus. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan jalur karir berbasis kompetensi untuk posisi pekerjaan teknis di Divisi Kendaraan Khusus PINDAD, untuk mempertahankan kompetensi yang ada di divisi tersebut. Pengembangan jalur karir berasal dari visi, misi, nilai-nilai dan tujuan perusahaan, dan juga dari analisis kompetensi yang diperlukan oleh Divisi Kendaraan Khusus. Penelitian ini mengembangkan jalur karir untuk 41 posisi pekerjaan teknis di Divisi Kendaraan Khusus PINDAD berdasarkan kompetensi yang dibutuhkan untuk setiap posisi pekerjaan.