COVER Helmi Majid Ar Rasyid
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Helmi Majid Ar Rasyid
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Helmi Majid Ar Rasyid
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Helmi Majid Ar Rasyid
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Helmi Majid Ar Rasyid
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Helmi Majid Ar Rasyid
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Helmi Majid Ar Rasyid
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Ketahanan aus merupakan salah satu parameter penting material yang akan
digunakan sebagai disc brake. Dalam aplikasinya, disc brake yang telah mengalami
penggunaan akan mengalami pemanasan akibat gesekan dan dapat mempengaruhi
ketahanan ausnya. Baja High Strength Low Alloy (HSLA) ASTM A1088-13
memiliki kekuatan dan ketangguhan yang baik, sehingga diperkirakan memiliki
ketahanan aus yang baik. Pengujian aus dilakukan untuk mengetahui sifat ketahanan
ausnya. Pengujian aus dilakukan untuk mengetahui pengaruh temperatur pasca
penggunaan terhadap pengurangan massa baja HSLA tersebut. Pengujian dilakukan
menggunakan metode pin-on-disk dan dievaluasi pengurangan massa tiap 3 jam
selama 12 jam pengujian aus. Selain itu, dilakukan juga uji keras dan pengamatan
perubahan struktur mikro menggunakan mikroskop optik. Permukaan uji
mengalami penurunan kekerasan sebesar 8% dari kekerasan awalnya dan terjadi
perubahan struktur mikro yang ditandai dengan struktur mikro yang berbentuk
memanjang. Secara umum spesimen pengujian mengalami penurunan kekerasan,
dengan spesimen TR mengalami penurunan sebesar 0,33 HV, T50 sebesar 1,47 HV,
T70 sebesar 14,67 HV, dan T90 sebesar 4,87 HV. Tidak ditemukan adanya
pengurangan massa yang signifikan ketika dilakukan pengujian aus pada spesimen
yang tidak dan mengalami pemanasan pada 50, 70, dan 90 °C pada rentang waktu
pengujian 12 jam.