digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Batak Toba adalah sebuah sub-etnis yang berasal dari Sumatera Utara, Indonesia. Mereka dikenal sebagai etnis yang memiliki hubungan kekerabatan yang erat berdasarkan hubungan darah dan pernikahan, yang dikenal dengan falsafah Dalihan Na Tolu. Dalam falsafah ini, setiap orang Batak Toba perlu mengenal dua sistem kekerabatan, yaitu Tarombo Batak dan Partuturan. Penelitian ini merupakan perancangan berbasis penelitian untuk mengenalkan Partuturan berdasarkan falsafah Dalihan Na Tolu dengan kombinasi picture book dan augmented reality dalam upaya untuk membantu anak dalam mempelajari dan memvisualkan Partuturan antara anggota keluarga. Penelitian ini menggunakan metode design thinking untuk merancangan media dan cara yang sesuai untuk mengenalkan Partuturan kepada anak-anak usia 7-9 tahun yang telah memasuki umur dalam memahami identitas budaya. Metode design thinking diawali dengan mengumpulkan data menggunakan metode mix-method berupa analisis data kualitatif yang menggunakan data wawancara, dan studi pustaka. Dan analisis data kuantitatif yang dilakukan dengan menyebarkan kuisioner berupa pertanyaan open ended. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan cara mengenalkan dan merancang media yang sesuai bagi anak-anak dalam mempelajari Partuturan untuk anak usia 7-9 tahun. Berdasarkan hasil evaluasi perancangan picture book berbasis teknologi AR tentang Partuturan sangat baik menurut penilaian orang tua selaku pihak yang mengajarkan dan memilih media pembelajaran budaya. Media ini membantu orang tua dalam menyampaikan materi Partuturan dengan mudah dan menyenangkan melalui inetraksi AR dan ilustrasi yang menarik. Dari itu picture book diharapkan dapat memudahkan anak-anak dalam mengasosikan tutur sapa dengan individu dan membantu mereka menghapal Partuturan.