2023 SK PP Fikri Arkan [19019306] - Abstract.pdf
PUBLIC Open In Flip Book Abdul Aziz Ariarasa
Marketing merupakan salah satu bagian penting dalam keberjalanan suatu bisnis dimana fungsi dari marketing adalah mempertemukan customer akan produk atau jasa yang mereka butuhkan. Setiap bisnis akan memiliki strategi ataupun bentuk marketing yang unik dimana hal tersebut akan menjadi ciri khas tersendiri dengan memanfaatkan kesediaan sumber daya yang ada. Perbedaan kesediaan sumber daya dari suatu bisnis dengan bisnis lainnya akan memberikan tantangan tersendiri bagi suatu bisnis untuk dapat menemukan bentuk marketing terbaik dari bisnis tersebut. Dalam penelitian ini, Goutte Parc akan menjadi objek penelitian dimana aktivitas digital marketing akan dianalisa dengan berbagai metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Social Media Marketing Activity (SMMA) memberikan pengaruh terhadap Customer Engagement dengan besaran pengaruh yang diberikan sebesar 73,40%. Social Media Marketing Activity (SMMA) juga memberikan pengaruh terhadap Brand Awareness dengan besaran pengaruh yang diberikan sebesar 75,70%. Hasil penelitian lainnya menunjukkan Brand Awareness memberikan pengaruh terhadap Purchase Intention. Customer Engagement juga terbukti memberikan pengaruh terhadap Purchase Intention. Hasil lain dalam penelitian juga menunjukkan bahwa social media marketing activity, brand awareness, dan customer engagement secara simultan memberikan pengaruh kepada purchase intention sebesar 83,10%. Berdasarkan hasil penelitian, Goutte Parc juga dapat mengoptimalkan aktivitas digital marketing mereka dengan meningkatkan postingan feeds maupun story terkait dengan suasana Goutte Parc, atmosfer Goutte Parc, maupun dengan menambah intensitas live music yang diadakan di Goutte Parc dimana ketiga hal tersebut merupakan alasan mengapa customer menyukai Goutte Parc. Perhitungan teoritis memberikan kesimpulan apabila optimalisasi aktivitas digital marketing akan memberikan peningkatan keuntungan sebesar 20,98% pada skema realistic dan 138,75% pada skema optimistic. Sedangkan pada skema pessimistic, optimalisasi digital marketing akan mengalami penurunan keuntungan sebesar 103,02%.