digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Rani Lumiling Pasau
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Rani Lumiling Pasau
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Rani Lumiling Pasau
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Rani Lumiling Pasau
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Rani Lumiling Pasau
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 5 Rani Lumiling Pasau
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Rani Lumiling Pasau
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

PT Indofood CBP Sukses Makmur merupakan induk perusahaan yang membawahi berbagai anak perusahaan, salah satunya divisi minuman dengan merek Club. Saat ini masyarakat di Indonesia mulai sadar untuk mengonsumsi air layak minum sehingga permintaan air layak minum meningkat setiap tahunnya. Hal tersebut menjadi peluang untuk Club untuk memenuhi permintaan pasar. Merek air minum Club sudah mulai mendapat perhatian masyarakat, ditunjukkan dari merek Club masuk pada kategori lima air minum dalam kemasan pilihan masyarakan berdasarkan Top Brand Indonesia. Walaupun demikikian Club memiliki persentase market share yang paling rendah jika dibandingkan dengan empat kompetitornya. Selanjutnua melihat dari kinerja penjualan internal group Indofood, penjualan divisi beverage lebih kecil dibandingkan divisi yang lainnya. Hal tersebut menunjukkan menunjukkan Club perlu menganalisa strateginya untuk meningkatkan performa penjualannya sehingga dapat menjadi pemimpin dipasarnya. Penelitian ini menganalisa bagaimana Club menjalankan bisnisnya dilihat dari sudut pandang eksternal dan internal. Penelitian ini menggunakan analisa eksternal seperti analisis PESTEL, Porter’s five forces, analisa konsumen dan analisa kompetitor. Selain itu terdapat pula analisa internal seperti analisa kompetensi inti perusahaan, analisa berbasis sumber daya, dan VRIO. Kemudian dilakukan analisa lanjutan yaitu analisa SWOT untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, kesempatan dan ancaman terhadap produk air mineral Club. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif yang menggunakan survei dari pelanggan air mineral Club. Peneliti juga menganalisa posisi air mineral Club dibandingkan dengan pesaing bisnisnya dilihat dari sisi penjualan, pengikut di media sosial Instagram, frekuensi postingan di Instagram, dan cara pesaing memanfaatkan media digital. Selanjutnya dilakukan analisa menggunakan matriks TOWS untuk membantu air mineral Club mengembangkan bisnis dan penjualannya. Rekomendasi yang diberikan diantaranya agar perusahaan mengetahui inti kompetensi yang dimiliki untuk dikembangkan, membuat inovasi produk yang berbeda dari pesaingnya, memperbaiki cara penyampaian promosi produk, dan mengoptimalkan media digital sebagai sarana penjualan. Implementasi strategi dalam bentuk Gantt chart dibuat berdasarkan rekomendasi tersebut sehingga dapat diterapkan dengan baik.