digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dalam 5 tahun ke depan, Indonesia diperkirakan akan menyerap sekitar USD 23 miliar Impact Investment yang dapat diwujudkan dalam bentuk Kerjasama Pemerintah-Swasta (PPP) dan salah satu penerima manfaat dari investasi asing adalah perusahaan start-up. Diperkirakan Indonesia akan menciptakan ribuan start-up potensial yang akan men-distrupt perekonomian Indonesia. sebagai negara berkembang, penuh dengan potensi di antara populasi mudanya yang besar, ada jutaan pengusaha dengan ide-ide cemerlang yang tidak hanya bermanfaat sendiri tetapi juga masyarakat. Salah satu langkah untuk berinvestasi dalam Impact Investment adalah menyaring dan menilai Penyelarasan ESG dan SDG menggunakan metode standar dan teruji yang dibuat oleh lembaga internasional terakreditasi. Start-up yang masih dalam tahap early-stage sangat sulit untuk dinilai menggunakan metodologi standar internasional yang tersedia saat ini, sehingga membuat early-stage start-up tidak terjangkau oleh Impact Investment dan early-stage start-up memiliki potensi tinggi dalam melipatgandakan valuasinya untuk meningkatkan keuntungan modal ventura secara drastis, menciptakan alat penilaian diperlukan untuk menghilangkan peluang yang hilang. Modal ventura membutuhkan alat penilaian untuk proses investasi mereka, terutama untuk earlystage start-up dan saat ini belum ada metodologi atau standar penilaian yang cocok untuk early-stage start-up Indonesia. Banyak perusahaan rintisan pada awalnya tidak memiliki sumber daya yang memadai untuk menerapkan kerangka kerja ESG atau melakukan penyelarasan SDG dengan menerapkan kerangka kerja dan standar ESG internasional yang telah ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat alat penilaian Investasi Dampak berdasarkan peringkat dampak ESG ISS dan metodologi penilaian penyelarasan MSCI ESG SDG yang akan disesuaikan dengan tujuan penyaringan early-stage Indonesia dan untuk diimplementasikan dalam modal Ventura awal dalam proses bisnis. Hasil dari penelitian ini adalah untuk membuat alat evaluasi Investasi Dampak yang disederhanakan berdasarkan peringkat dampak ESG ISS dan metodologi penilaian keselarasan MSCI ESG SDG yang akan disesuaikan untuk tujuan penyaringan early-stage Indonesia dan untuk diimplementasikan dalam modal Ventura pendahuluan dalam bisnis proses . Investor memungkinkan untuk menginvestasikan dana investasi dampak mereka di early-stage start-up sekaligus mematuhi aturan investasi yang mengacu pada kerangka ESG yang telah distandarisasi dan diatur oleh beberapa organisasi. . Dengan berinvestasi pada start-up early-stage, investor memiliki potensi untuk profit secara signifikan dan mendapatkan keuntungan dari portofolionya sekaligus membawa dampak positif bagi lingkungan dan sosial.