digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Annisa Nabilah
PUBLIC Alice Diniarti

Taman Buru Masigit Kareumbi (TBMK) memiliki beberapa tutupan lahan yang berpotensi menjadi habitat yang cocok untuk rusa jawa (Rusa timorensis) sebagai satwa buru. Luas lahan, tata guna lahan serta kemampuan lahan di suatu wilayah sangat memengaruhi potensi ketersediaan hijauan pakan yang tumbuh diatasnya. Beberapa area terbuka di Kawasan TBMK berpotensi untuk dikembangkan menjadi wilayah hijauan pakan rusa, namun perlu mempertimbangkan kemampuan lahan supaya dapat mendukung ketersediaan hijauan pakan rusa jawa. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kelas kemampuan lahan dan mengkarakterisasi fisik tanah di Cluster V, TBMK yang merupakan bagian dari area pelepasliaran rusa jawa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis spasial untuk menentukan peta satuan lahan, observasi langsung di lapangan dan uji laboratorium untuk menganalisis serta mengukur data primer dan analisis data menggunakan skoring. Hasil analisis menunjukkan bahwa area semak yang berada di Cluster V memiliki kelas kemampuan lahan III dan IV yang berpotensi dimanfaatkan sebagai wilayah hijauan pakan, walaupun terdapat beberapa hambatan yang perlu diperhatikan. Namun, kelas kemampuan lahan III lebih berpotensi dimanfaatkan sebagai area wilayah hijauan pakan diantaranya sebagai padang rumput yang terkelola dengan upaya metode konservasi berupa metode vegetatif yang akan memperkaya tanaman pakan serta menimalisir hambatan yang ada. Selain itu, Cluster V memiliki karakteristik fisik tanah berupa jenis tanah, tekstur tanah, drainase, permeabilitas, kedalaman tanah, tingkat kelerengan, nilai pH serta suhu tanah yang dapat mendukung pertumbuhan tanaman pakan rusa lainnya.