digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Untuk memperpanjang umur produksi lapangan, perusahaan perlu menemukan metode yang paling menguntungkan untuk memproduksi minyak di lapangan gas yang saat ini belum memiliki infrastruktur daftar buatan yang terpasang. Salah satu opsi yang memungkinkan adalah menggunakan Progressive Cavity Pump atau PCP di dalam sumur untuk mengangkat minyak dari bawah lubang ke permukaan. PCP digerakkan oleh motor permukaan yang dipasang di kepala sumur, di atas x-mas tree. Daya listrik diperlukan untuk menjalankan motor. Tanpa adanya sumber listrik, ada tiga opsi strategi yang perlu dipilih untuk menjalankan proyek ini. Pertama adalah opsi “pemasangan kabel” yang memiliki modal tinggi di awal dengan biaya pengoperasian yang sangat rendah. Kedua adalah opsi “pemasangan genset di lokasi sumur” yang memiliki modal lebih rendah dengan biaya operasi lebih tinggi. Dan ketiga adalah opsi “sewa genset” yang memiliki modal awal yang sangat rendah tetapi biaya operasional yang jauh lebih tinggi. Metode yang digunakan untuk mengevaluasi proyek adalah pendekatan kuantitatif dengan menghitung parameter ekonomi dan keuangan proyek menggunakan Discounted Cashflow Analysis untuk membandingkan opsi mana yang paling menguntungkan. Pertimbangan kedua adalah Analisis Skenario dan Sensitivitas untuk menentukan parameter apa yang paling mempengaruhi setiap opsi. Dan pertimbangan ketiga adalah analisis risiko menggunakan simulasi Monte Carlo untuk menentukan opsi mana yang memiliki parameter paling kuat. Discounted Cashflow Analysis menunjukkan valuasi Net Present Value dari Proyek Tambora insert PCP Project bernilai positif pada kisaran 1,32-1,44 Juta USD, yang menunjukkan bahwa pada dasarnya semua opsi layak secara keekonomian. Analisis skenario menunjukkan NPV proyek terendah adalah negatif dan NPV maksimum hampir dua kali lipat. Analisis sensitivitas beberapa parameter menunjukkan bahwa proyek ini sangat sensitif terhadap perubahan harga minyak dan volume produksi minyak. Terakhir, simulasi Monte Carlo menunjukkan bahwa probabilitas kegagalan atau terjadinya net present value atau NPV negatif berkisar antara 4% hingga 15%, yang berarti proyek tersebut memiliki risiko yang berbeda berdasarkan opsi. Dengan membandingkan parameter dari semua analisis, disarankan untuk memilih proyek dengan Opsi-3, opsi sewa genset. Meski bukan yang tertinggi, Option-3 memberikan NPV terbaik kedua dengan perbedaan yang sangat kecil dengan yang pertama. Opsi ini memberikan hasil terbaik untuk parameter ekonomi dan keuangan lainnya. Dan dari segi resiko, Opsi-3 memiliki resiko yang paling rendah diantara pilihan lainnya.