digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Area X merupakan salah satu blok yang termasuk ke dalam Izin Usaha Penambangan Pongkor milik PT. Aneka Tambang Tbk. Area ini tergolong ke dalam tipe endapan epitermal sulfidasi rendah (Milesi dkk., 1999). Secara administratif, daerah penelitian berada di Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat dengan luas area 3,12 km2. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi geologi, struktur, alterasi, dan mineralisasi daerah penelitian serta mengetahui nilai anomali unsur logam berharga dan dasar (Au, Ag, Pb, Cu, dan Zn) berdasarkan sampel batuan yang diambil. Penelitian dilakukan dengan mengambil sampel batuan sebanyak 46 titik. Sampel batuan yang telah diambil dilakukan analisis kimia, petrografi, mineragrafi, specTERRA, XRD, dan statistik. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan tiga zona alterasi yang terdiri dari zona kuarsa± kaolinit± smektit± illit±haloisit, zona smektit ± illit ± klorit ± pirit ± kalsit, dan zona kuarsa ± illit. Terdapat tiga fase mineralisasi yang ditemukan berdasarkan kehadiran mineral pirit, galena, sfalerit, kalkopirit, magnetit, kovelit, native Au, dan besi oksida. Dari hasil analisis statistik dengan menggunakan metode Shapiro-Wilk test didapatkan nilai anomali Au >32,79 ppm; Ag >66 ppm; Pb >1890 ppm; Zn >1263 ppm; dan Cu >373 ppm. Urat yang ditemukan di area penelitian memiliki orientasi Baratlaut – Tenggara. Struktur geologi yang berada di area penambangan Pongkor didominasi oleh struktur konjugasi sesar mendatar yang berarah Baratlaut – Tenggara dan Utarautarabarat – Selatanselatantimur. Terdapat kesinambungan antara arah urat yang berada di area X dengan struktur utama di IUP Pongkor.