Penuaan dini adalah kondisi penuaan pada kulit yang disebabkan oleh tingginya produksi ROS
(Reactive Oxygen Species) pada jaringan kulit akibat faktor lingkungan seperti sinar matahari.
Minyak zaitun memiliki aktivitas antioksidan yang baik karena kandungan tokoferol dan senyawa
polifenolik. Aktivitas antioksidan ini mampu mencegah penuaan dini dengan menekan ROS pada
kulit. Minyak zaitun dihantarkan melalui sediaan emulsi kristal cair karena mampu meningkatkan
penetrasi ke tingkat epidermis yang lebih dalam, meningkatkan hidrasi stratum korneum, dan
stabilita yang baik. Pada penelitian ini dilakukan optimasi dari 4 formula emulsi kristal cair yang
berbeda berdasarkan kajian pustaka dengan jurnal Q1-Q3 yang diterbitkan dalam kurun waktu
2000-2022 dengan mesin pencari Google Scholar, PubMed dan Science Direct. Menurut analisa
secara mikroskopik, keempat formula membentuk kristal cair karena terdapat struktur maltese
crosses. Selanjutnya, dilakukan evaluasi untuk merancang formula akhir dengan kriteria: pH pada
rentang 4 sampai 6, ukuran partikel di bawah 3 ?m, nilai zeta potensial di atas 30 mV atau di bawah
-30 mV, viskositas yang konstan selama penyimpanan dan memiliki rheologi tiksotropik. Formulasi
akhir untuk emulsi kristal cair minyak zaitun terdiri dari 5-10% minyak zaitun, 4% alkil poliglikosida,
2% stearyl alkohol, 4% caprylic capric trigliserida, 0,5-5% dimetikon, 5% gliserin dan 0,15-0,4%
DMDM Hydantoin.