digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penggunaan LMS (Learning Management System) untuk kegiatan pembelajaran masih memerlukan pelajar untuk mengunggah file program tidak terkecuali di ITB sendiri, baik itu file program secara langsung atau dalam bentuk zip. Sedangkan pemrograman pada umumnya menggunakan VCS (Version Control System) untuk merekam perubahan pada program yang dikembangkan, alangkah baiknya jika pelajar dapat mempelajari dan beradaptasi sejak dini pada lingkungan seperti ini. Maka dari itu dibutuhkan sebuah sistem yang mengintegrasikan media pembelajaran atau LMS dengan VCS. Sudah ada penelitian sistem integrasi oleh Panjaitan dkk. (2021), namun dari hasil penelitian tersebut masih ada beberapa hal yang dapat ditingkatkan. Pada penelitian ini sistem terbatasi hanya dapat menggunakan black box autograder dan tidak mendukung autograder lain untuk dapat diintegrasikan pada sistem. Hal ini dapat ditingkatkan dengan cara menggeneralisasi komunikasi dengan autograder sehingga sistem dapat diintegrasikan dengan autograder abstrak baik itu white box autograder yang diteliti pada tugas akhir capstone ini ataupun autograder yang akan dikembangkan ke depannya. Karena jumlah, lokasi dan ketersediaan autograder abstrak pasti akan berubah secara dinamis selama berjalannya sistem, diperlukan sebuah cara untuk mengetahui, menemukan dan mengelola autograder, untuk mengatasi masalah ini pada sistem digunakan pola service discovery untuk memungkinkan autograder abstrak untuk diintegrasikan dengan sistem secara otomatis ketika sistem sedang berjalan. Pola ini berhasil diimplementasikan sesuai batasan tugas akhir ini dan berhasil mendeteksi dan juga mengelola autograder yang terdaftar pada sistem. Sistem juga sudah menggeneralisasi komunikasi dengan autograder sehingga sistem sudah mampu diintegrasikan dengan autograder abstrak.