COVER - Adlan Ali.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB I- Adlan Ali.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB II - Adlan Ali.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB III - Adlan Ali.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB IV - Adlan Ali.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB V - Adlan Ali.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Adlan Ali
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
LAMPIRAN - Adlan Ali.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Rem kereta berperan penting dalam keselamatan. Besi cor dan komposit adalah
material yang umum dipakai sebagai blok rem. Keausan adalah masalah yang pasti
terjadi dalam pengereman.
Para peneliti dunia menggunakan metode pin-on-disc untuk menguji keausan.
Laboratorium Metalurgi Teknik Material Institut Teknologi Bandung (ITB)
memiliki alat uji aus pin-on-disc dengan material pin dan disc yang tetap.
Modifikasi dilakukan pada alat tersebut guna memberi kemampuan untuk
menyesuaikan material pin dan disc yang diinginkan. Alat tersebut kemudian
digunakan untuk menguji perilaku aus besi cor dan komposit di kondisi basah dan
kering. Perilaku aus dilihat melalui struktur mikro penampang dan perubahan
massa pin dan disc, serta kekasaran permukaan disc.
Besi cor mengalami penggerusan grafit dan perlit sedangkan komposit
mengalami penggerusan dan pelepasan partikel penyusun. Besi cor mengalami
pengurangan massa 47% lebih kecil daripada komposit di kondisi kering
sedangkan komposit mengalami pengurangan massa lebih kecil 81% daripada besi
cor di kondisi basah. Besi cor dan komposit menyebabkan aus pada roda kereta
dengan tergerusnya ferit dan perlit. Roda kereta mengalami pengurangan massa
lebih besar 91% dengan besi cor dan 267% dengan komposit di kondisi basah
daripada di kondisi kering masing-masing. Komposit memiliki kemampuan yang
lebih baik dalam mencegah keausan roda kereta.