digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi proses belajar mahasiswa, mulai dari faktor internal hingga faktor eksternal. Motivasi merupakan salah satu komponen yang teridentifikasi pada faktor internal mahasiswa yang bertujuan untuk menjamin kinerja mahasiswa dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran sebagai faktor eksternal berpengaruh signifikan terhadap minat belajar mahasiswa dan pencapaian pemahaman mahasiswa. Namun, selama masa pandemi, mahasiswa S1 SBM ITB mengalami penurunan motivasi belajar dan efektivitas semua model pembelajaran (online, offline dan hybrid) masih kurang tereksplorasi. Terlepas dari tingkat motivasi mahasiswa dan model pembelajaran yang diterapkan, mahasiswa tetap dituntut untuk mencapai prestasi belajar yang optimal. Untuk memastikan prestasi mahasiswa tetap optimal, penelitian ini bertujuan untuk menentukan model pembelajaran mana yang terbaik dan sesuai untuk diterapkan di Program Sarjana SBM ITB dan dapat membantu mahasiswa meningkatkan motivasi dan prestasi belajarnya. Penelitian ini akan menganalisis hubungan antara motivasi belajar (intrinsik dan ekstrinsik) terhadap prestasi belajar dan apakah model pembelajaran (offline, online dan hybrid) memoderasi hubungan antara motivasi belajar dan prestasi belajar. Penelitian ini juga menganalisis keefektifan tiga model pembelajaran (offline, online dan hybrid) berdasarkan pengalaman dan persepsi mahasiswa. This study is based on primary quantitative data. Pengumpulan data dilakukan melalui angket, dan sebanyak 155 mahasiswa SBM ITB menjawab angket tersebut. Hipotesis penelitian diuji dan dianalisis dengan menggunakan metode analisis regresi linier berganda dan analisis regresi moderat. Dari hasil penelitian, motivasi belajar baik intrinsik maupun ekstrinsik memiliki hubungan positif terhadap prestasi belajar dan model pembelajaran tidak memoderasi hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar. Berdasarkan analisis hasil, Program Sarjana SBM ITB tidak perlu bingung memilih model pembelajaran karena tidak ada efek moderasi yang diberikan model pembelajaran terhadap hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar. Berdasarkan perbandingan efektivitas model pembelajaran, mahasiswa memiliki pengalaman dan persepsi yang lebih baik terhadap pembelajaran offline dibandingkan dengan pembelajaran online dan hybrid. Siswa lebih memilih pembelajaran offline karena memungkinkan lebih banyak keterlibatan dan pemahaman dalam pembelajaran. Oleh karena itu, peneliti menyarankan agar pembelajaran offline merupakan model pembelajaran yang terbaik dan sesuai untuk diterapkan di Program Sarjana SBM ITB. Kata Kunci: Motivasi Intrinsik, Motivasi Ekstrinsik, Model Pembelajaran, Prestasi Belajar