BAB 1 Adzhani Zalfa Aliyadin
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Adzhani Zalfa Aliyadin
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Adzhani Zalfa Aliyadin
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Adzhani Zalfa Aliyadin
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Adzhani Zalfa Aliyadin
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Adzhani Zalfa Aliyadin
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Didin Syafruddin Asa, S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan
ANALISIS DAN PERANCANGAN MOTOR BRUSHLESS
DC 250 WATT UNTUK SEPEDA LISTRIK PERKOTAAN
Adzhani Zalfa Aliyadin
ABSTRAK
Sepeda listrik telah menjadi salah satu mode kendaraan yang meningkat
popularitasnya beberapa tahun kebelakang. Motor BLDC, sebagai salah satu
komponen utama sepeda listrik, perlu diteliti untuk didapatkan desain yang paling
baik untuk digunakan pada sepeda listrik. Pada tugas akhir ini, dilakukan penelitian
terkait desain winding atau pembelitan dari motor BLDC untuk sepeda listrik.
Digunakan sebuah BLDC hub motor keluaran Bafang sebagai desain referensi,
yang memiliki jumlah konfigurasi slot-pole 18 slot-20 pole, dan dilakukan proses
reverse-engineering untuk mendapatkan desain yang lebih optimal. Dilakukan
analisis terkait pengaruh dari masing-masing parameter winding terhadap
performansi motor. Berdasarkan analisis ini, diajukan tiga opsi desain yang
memenuhi kriteria motor untuk sepeda listrik. Kriteria motor untuk sepeda listrik
ditentukan dari kebutuhan pengendara, peraturan pemerintah, serta batasan-batasan
fisika. Dipilih sebuah desain winding motor yang memenuhi kriteria yang
ditentukan dan paling mudah untuk dilakukan. Dilakukan perbandingan performa
desain usulan dengan desain referensi. Terakhir, dilakukan analisis distribusi fluks
magnetik untuk desain yang diajukan. Berdasarkan percobaan, didapatkan bahwa
desain usulan memiliki performansi yang lebih baik dibandingkan desain referensi.
Didapatkan bahwa desain usulan memiliki kemampuan menghasilkan daya konstan
250 watt untuk jangkauan kecepatan yang lebih lebar, serta memiliki efisiensi yang
lebih tinggi.
Kata kunci: BLDC, sepeda listrik, desain winding, analisis FEM.