Salah satu kegiatan utama pengguna dalam proses pembelian produk di e-commerce adalah
membandingkan produk yang ingin dibeli. Dalam proses perbandingan produk di aplikasi
mobile e-commerce, pengguna sebelumnya harus melakukan proses yang iteratif dan tidak
efisien. Proses tersebut dilakukan dengan membuka product list, dilanjutkan dengan membuka
product detail page (PDP) sebuah produk, kembali ke product list, membuka product detail
page produk lain, dan proses tersebut dilakukan secara terus-menerus hingga sebuah produk
dipilih. Tugas akhir ini bermaksud untuk merancang sebuah desain interaksi dengan metode
user-centered design (UCD) yang dapat menyelesaikan permasalahan tersebut. Tahapan UCD
yang dilalui meliputi Penentuan Konteks Penggunaan, Penentuan Kebutuhan Pengguna,
Perancangan Solusi, dan Evaluasi Rancangan. Pengambilan data dilakukan dengan
menggunakan metode kuesioner ke 320 responden. Dari hasil analisis data yang dikumpulkan,
berhasil didefinisikan berbagai permasalahan, perilaku, kebutuhan, dan tujuan pengguna, serta
fungsionalitas yang dapat menjawab hal-hal tersebut. Fungsionalitas yang dibutuhkan meliputi
Perbandingan, Mulai Bandingkan, Rekomendasi Produk, Pilih Spesifikasi, Pengaturan
Rekomendasi, Referensi Luar, Click to Action, Bagikan Hasil, dan Ganti Produk. Berbagai
fungsionalitas tersebut kemudian dirancang dan diuji sebanyak tiga kali: low fidelity prototype
dan high fidelity prototype iterasi pertama dan kedua. Pengujian dilakukan dengan mengukur
overall usability dan mengukur ketercapaian goals yang didefinisikan yaitu usability goal
effective to use dan efficient to use serta user experience goal helpful. Hasil akhir dari pengujian
menunjukan solusi desain interaksi yang diajukan dapat memenuhi semua aspek tersebut. Hal
tersebut dibuktikan dengan tercapainya skor 93 system usability scale, 100% completion rate,
100% tingkat persetujuan pengguna terhadap ketercapaian tujuan solusi, pengurangan jumlah
klik sebanyak 32,57%, jumlah transisi halaman sebanyak 46,25%, dan jumlah waktu sebanyak
57,29% dibandingkan sistem lama, dan minimnya frekuensi kebingungan dan kesulitan
pengguna dalam menggunakan solusi desain interaksi yang diajukan. Dengan demikian, dapat
disimpulkan bahwa desain interaksi fitur perbandingan PDP yang diajukan telah memenuhi
kebutuhan pengguna dengan terpenuhinya semua aspek uji.