Galaksi katai memiliki ukuran, luminositas dan kecerlangan permukaan yang
lebih rendah dibanding galaksi normal. Karena bermassa rendah, galaksi ini
sangat sensitif terhadap berbagai gangguan dari dalam maupun luar, yang dapat
mengubah evolusi galaksi tersebut. Gangguan-gangguan tersebut dapat
menyebabkan materi baryon lebih mudah keluar dari sistem, sehingga diharapkan
materi gelap pada galaksi katai lebih dominan dibanding pada galaksi
normal. Namun pengamatan menemukan sejumlah galaksi katai yang defisit
materi gelap, sehingga memotivasi pemeriksaan terhadap galaksi-galaksi katai
lain serta mencari kemungkinan penyebabnya.
Penelitian Tesis ini bertujuan untuk memeriksa galaksi-galaksi katai dari
katalog SPARC (Spitzer Photometry and Accurate Rotation Curves) dan
LITTLE THINGS (Local Irregulars That Trace Luminosity Extremes, The HI
Nearby Galaxy Survey), mengidentifikasi apakah ada di antaranya yang mengalami
defisit materi gelap, serta menelusuri faktor-faktor yang mungkin menjadi
penyebab. Penelitian ini juga memanfaatkan galaksi-galaksi hasil simulasi
EAGLE (Evolution and Assembly of GaLaxies and their Environments) sebagai
pembanding kondisi yang diharapkan untuk galaksi-galaksi hasil observasi
yang ditinjau. Penelitian berhasil mengidentifikasi 3 galaksi yang mengalami
defisit materi gelap, yaitu IC 1613, DDO 50, dan UGC 7125, yang merupakan
pencilan dalam hubungan BTR, memiliki nilai efisiensi pembentukan galaksi
lebih tinggi dari 20%, dan kurva rotasi yang berbeda dibanding galaksi simulasi.
Ketidakpastian pada jarak UGC 7125 membuat kesimpulan bahwa galaksi
ini defisit materi gelap tidak cukup kuat. Sementara itu, ketidakpastian jarak
IC 1613 dan DDO 50 berdasarkan literatur tidak berpotensi menjadi penyebab
defisit materi gelap. Ketidakpastian inklinasi IC 1613 berpotensi untuk membuat
galaksi ini menjadi tergolong normal, namun tidak pada DDO 50 dan
UGC 7125. Ketiga galaksi tidak berpotensi mengalami stripping berdasarkan
pemeriksaan radius tidal siblings. Namun gas pada DDO 50 terindikasi mengalami
gangguan ram pressure stripping dari gas panas di dalam gugus galaksi
dan piringan HI UGC 7125 mengalami pelengkungan (warp).