digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Media sosial seperti Facebook, Twitter, dan instragram saat ini adalah alat komunikasi paling masif penggunaannya bagi masyarakat banyak. Tidak hanya sebagai media komunikasi, media sosial juga digunakan sebagai alat promosi dan sebagai alat penilaian untuk tinjauan produk yang paling jujur dan realtime (analisis sentimen). Ketika membuka media sosial kemudian mencari kata kunci untuk produk atau lokasi yang kita telusuri, maka dengan cepat akan mendapatkan peninjauan suatu produk atau lokasi yang kita cari tersebut. Mudah dan cepat adalah alasan orang lebih mempercayai media sosial saat ini. Ulasan yang didapat bisa positif atau negatif, tergantung kondisi sebenarnya yang terjadi pada saat sedang mencari ulasan tersebut, sehingga memungkinan hasil ulasan yang dicari dapat berubah di waktu lain. Pada awalnya, hasil ulasan adalah negatif tetapi pada tahun berikutnya hasil ulasan dapat berubah menjadi positif, hal ini kemungkinan dapat terjadi dikarenakan lokasi atau produk tersebut sudah diperbaiki oleh masyarakat sekitar atau oleh pemerintah lokal (para pengambil keputusan), maka produk atau lokasi yang buruk atau tidak cukup baik dapat berubah menjadi baik. Saat ini penambangan teks sangat diperlukan untuk memperoleh informasi yang tepat, cepat serta banyak. Analisis sentimen bekerja dengan menemukan, menggali, dan mengelompokkan data polaritas dari teks yang ada dalam dokumen, kalimat, atau fitur / tingkat aspek dan menentukan keadaan pendapat yang dinyatakan dalam dokumen, kalimat atau fitur entitas / aspek positif, negatif atau netral (Hall, 2014; Munarwan & Sinaga, 2017). Penelitian ini menggunakan R studio untuk memproses data penambangan teks dari Twitter mengenai kondisi pariwisata di Bandung melalui analisis sentimen. Analisis sentimen dapat menentukan hasil ulasan dari media sosial (berupa ulasan positif atau negatif). Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat membantu para akademisi untuk menambah bahan tinjauan pusataka mereka dan juga untuk membantu para pengambil keputusan untuk menentukan bagian mana yang harus diperbaiki dan bagian mana yang tetap dijaga dalam konteks pariwisata di Bandung. Beberapa temuan yang masih harus diperbaiki di area pariwisata di kota bandung adalah: pesawat, kereta, bus, angkutan kota, taksi, berkuda, mengungungi taman, budaya, TV, hostel & Villa. Sedangkan hal-hal yang sudah baik, hanya tinggal perlu di maintain saja adalah: Travel, Damri, Gojek, Grab, Bersepeda, Berenang, Kemping, berendam, mengunjungi perkebunan, mengunjungi festival, sejarah, berbelanja, mengunjungi museum, mengunjungi tempat peribadatan, kuliner, majalah, facebook, twitter, radio, instagram, hotel budget & Hotel.