digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

STUDI MINERAL ALTERASI HIDROTERMAL LAPANGAN PANAS BUMI DIENG STUDI KASUS SUMUR, HCE-30, HCE-30A, HCE-31DAN HCE-28A

Penulis : Lantip Candraditya [22612002]
Kontributor / Dosen Pembimbing :
  • -
Jenis Koleksi : Tesis
Penerbit : Teknik Panas Bumi
Fakultas : Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Subjek :
Kata Kunci : Alterasi, Diagram Aktivitas, Dieng, Paragenesa.
Sumber :
Staf Input/Edit : Alice Diniarti  
File : 10 file
Tanggal Input : 28 Jan 2022

COVER Lantip Candraditya
PUBLIC Alice Diniarti
BAB 1 Lantip Candraditya
PUBLIC Alice Diniarti
BAB 2 Lantip Candraditya
PUBLIC Alice Diniarti
BAB 3 Lantip Candraditya
PUBLIC Alice Diniarti
BAB 4A Lantip Candraditya
PUBLIC 
BAB 4B Lantip Candraditya
PUBLIC Alice Diniarti
BAB 5 Lantip Candraditya
PUBLIC Alice Diniarti
BAB 6 Lantip Candraditya
PUBLIC Alice Diniarti
BAB 7 Lantip Candraditya
PUBLIC Alice Diniarti
PUSTAKA Lantip Candraditya
PUBLIC Alice Diniarti

Lapangan Panas Bumi Dieng secara geografis terletak pada koordinat 7°11’00” LS - 7°14’00” LS dan 109°51’00” BT - 109°54’30” BT, dan secara administratif berada pada Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Obyek penelitian adalah serbuk bor dan kandungan fluida dari sumur HCE-30, HCE-30A, HCE-31 dan HCE-28A. Lapangan Panas Bumi Dieng merupakan lapangan yang sudah matang dengan indikasi terbentuknya batuan penudung, dan memiliki reservoir bertemperatur tinggi (± 300°C), dan sudah diproduksi oleh PT. GeoDipa Energi. Perumusan masalah pada penelitian ini adalah untuk mengetahui proses yang merubah kondisi fluida reservoir, berdasarkan alterasi hidrotermal. Hasil studi menunjukan bahwa fluida hidrotermal telah mengalami interaksi fluida-batuan dan penididihan pada temperatur 250-340°C. Proses ini mengakibatkan terbentuknya mineral alterasi hidrotermal dan perubahan komposisi fluida meliputi peningkatan rasio unsur Ca/H, Na/H dan K/H dan peningkatan pH fluida reservoir.

Artikel Terkait