digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Sera Devina
PUBLIC yana mulyana

Hipertensi merupakan salah satu penyakit kardiovaskular yang paling umum diderita masyarakat. Banyak masyarakat Indonesia yang menggunakan tanaman obat sebagai adjuvan ataupun pengganti obat standar dalam terapi hipertensi. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor seperti harga yang lebih murah, ketersediaan hayati yang lebih banyak dan efek samping yang lebih sedikit. Akan tetapi, sampai saat ini belum banyak informasi lengkap yang beredar di masyarakat mengenai tanaman yang berkhasiat sebagai antihipertensi. Oleh karena itu, dilakukan penelitian ini yang bertujuan untuk menginventarisasi informasi mengenai tanaman obat yang berpotensi untuk menurunkan tekanan darah serta merekomendasikan tanaman yang dapat digunakan sebagai terapi adjuvan pada hipertensi. Penelitian ini dilakukan dengan pencarian pustaka melalui dua search engine yaitu PubMed dan Google Scholar. Pustaka dipilah berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yang ditetapkan dan dianalisis lebih lanjut. Dari kajian pustaka diperoleh dua belas tanaman yang dapat menurunkan tekanan dengan berbagai mekanisme kerja. Lima tanaman di antaranya yaitu Apium graveolens L., Morinda citrifolia L., Ocimum basilicum L., Moringa oleĆ­fera dan Punica granatum L. telah diuji secara klinik sehingga dapat direkomendasikan penggunaannya sebagai terapi adjuvan pada hipertensi.