Bagian Electrical and Control project (E&C) adalah unit dari departemen Plant Engineering and Project
Services (PEPS) yang bertanggung jawab untuk mengelola proyek kelistrikan dan instrumentasi di
dalam Coal Processing and Handling Division (CPHD). Departemen PEPS sendiri berfungsi sebagai
Project Management Office (PMO) divisi CPHD.
Pekerjaan proyek akan selalu memiliki kendala akibat kondisi ideal tidak mungkin diperoleh. Hal ini
dialami oleh banyak organisasi, dan salah satunya adalah E&C. Dalam beberapa tahun terakhir, E&C
selalu mengalami keterlambatan penyelesaian proyek. Rata-rata ketepatan waktu penyelesaian proyek
dalam 5 tahun terakhir hanya 13,48%. Oleh karenanya, penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan
rekomendasi yang diharapkan dapat meningkatkan ketepatan waktu penyelesaian proyek.
Current Reality Tree (CRT) digunakan untuk menemukan penyebab permasalahan. Melalui proses ini
didapatkan penyebab utama akibat departemen yang tidak sepenuhnya menjalankan fungsinya sebagai
PMO. Didapatkan juga beberapa penyebab turunannya antara lain kurangnya kompetensi manajemen
proyek, kebijakan saat ini yang tidak mengatur pekerjaan secara jelas, bagian yang bekerja dalam
puncak kapasitas, dan kompetensi teknis yang tidak merata.
Berdasarkan penyebab tersebut kemudian disusun alternatifnya. Alternatif tersebut dipilih berdasarkan
kriteria yang menjadi pertimbangan manajemen dalam mengambil keputusan. Proses seleksi dilakukan
menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) berdasarkan preferensi manajemen.