risiko agregat dapat dipandang sebagai model risiko kolektif dengan besar klaim
dan banyaknya klaim tidak selalu saling bebas. Ini bermakna bahwa model risiko
individu merupakan spesifikasi dari model risiko kolektif ketika banyaknya klaim
diberikan. Risiko agregat dapat dikuantifikasi menjadi suatu bilangan tertentu
dengan menggunakan ukuran risiko. Salah satu ukuran risiko yang dikenal luas
adalah Tail Value-at-Risk (TVaR). TVaR adalah rata-rata dari nilai-nilai risiko acak
yang melebihi Value-at-Risk (VaR). Ukuran risiko TVaR klasik tidak memperhitungkan
kelebihan risiko acak lain (risiko terasosiasi) yang barangkali berpengaruh
pada risiko agregat (risiko target). Salah satu tujuan penelitian ini adalah
menghitung ukuran risiko dari risiko agregat dengan memperhitungkan risiko lain
yang melibatkan Copula. Ukuran risiko ini disebut Dependent Tail Value-at-
Risk (DTVaR) atau Value-at-Risk Ekor Dependen. DTVaR merupakan ukuran
risiko yang koheren dan law-invariant convex. Seperti halnya TVaR, DTVaR juga
menghitung rerata kerugian risiko pada bagian ekor. Momen pusat kedua hingga
keempat pada bagian ekor distribusi di sekitar DTVaR juga perlu dihitung untuk
memperoleh ukuran risiko baru yang melibatkan variabilitas, kemencengan, dan
kurtosis yang disebut Conditional Tail Central Moment (CTCM) atau Momen
Pusat Ekor Bersyarat yang berbasis Copula. Salah satu kekhususan CTCM
adalah Dependent Conditional Tail Variance (DCTV) atau Variansi Ekor Bersyarat
Dependen. Ukuran risiko DTVaR dapat dioptimisasi dengan memanfaatkan DCTV
sebagai komponen dari fungsi kendala. Selanjutnya DTVaR diterapkan untuk
memprediksi rerata kerugian pada risiko-risiko energi.