digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Phil Jaycee Gandeng Junior
PUBLIC Alice Diniarti

Caisim (Brassica rapa subsp. chinensis) merupakan tanaman yang membutuhkan manajemen irigasi yang baik. Dalam praktek manajemen irigasi pemberian air, seringkali terjadi pemberian air yang tidak presisi dan akurat. Pendekatan yang dapat dilakukan untuk meminimalkan kesalahan ini adalah dengan mendesain suatu sistem otomasi. Pada penelitian ini, dilakukan desain awal sistem otomasi irigasi tetes otomatis berbasis ESP32 secara real-time dan dapat dilakukan pengecekan jarak jauh melalui perangkat Google Firebase. Basis persamaan matematika yang digunakan pada penelitian ini adalah persamaan Matt – Shuttleworth (T1), Priestley – Taylor dengan Kc FAO (T2), Priestley - Taylor dengan Kc Dual-Coefficient (T3) terhadap persamaan FAO – Penman – Monteith Kc FAO dengan pemberian air berbasis pada data referensi (T4), pembacaan sensor kelengasan tanah dengan ambang batas 37,96 % (T5), dan berdasarkan algoritma Fuzzy (T6). Evaluasi terhadap signifikansi dari persamaan matematika dan metoda pemberian air dilakukan dengan pengambilan data pada lokasi dalam ruangan (Indoor), luar ruangan (Screenhouse). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persamaan matematika yang memberikan hasil paling signifikan dalam produksi biomasa adalah persamaan Priestley - Taylor dengan Kc Dual-Coefficient dan efisiensi air paling efisien dicapai dengan aplikasi persamaan Fuzzy (T6).