Dalam kebudayaan Indonesia artefak merupakan elemen penting yang
menunjukkan ciri khas budaya masyarakat yang sudah ada sejak lama dan
diturunkan dari generasi ke generasi hingga sekarang. Masyarakat yang melakukan
proses produksi artefak budaya dapat dikatakan sebagai pengrajin atau ahli dalam
produksinya. Informasi terkait artefak budaya yang sangat beragam dapat dilihat
dati sudut pandang pengrajin yang dengan kaitannya antara pengrajin dan artefak.
Namun dengan perkembangan jaman, informasi tersebut mulai susah ditemukan.
Preservasi untuk artefak budaya dan informasi terkait pengrajin sangat dibutuhkan
untuk menaikan nilai budayanya. Dalam proses preservasi artefak budaya banyak
institusi yang telah mengumpulkan artefak budaya antara lain yaitu museum,
namun dengan adanya perkembangan teknologi saat ini banyak museum fisik yang
beralih menjadi museum digital dengan memanfaatkan teknologi, sehingga
penelitian ini dapat mendasarkan tujuan museum digital dari perkembangan jaman.
Proses preservasi yang dilakukan ini dapat melibatkan partisipasi pengrajin itu
sendiri dengan metode desain partisipatif. Proses desain partisipatif memiliki peran
dalam memberikan suara kepada seluruh lapisan masyarakat dengan tujuan
mengumpulkan data dari berbagai sudut pandang, memiliki peran penting dalam
data yang diperoleh, antara lain yaitu menjaga interaksi sosial dan memiliki nilai
yang lebih tinggi. Proses desain partisipatif memiliki tujuan untuk mendapatkan
data dan keterkaitannya dengan artefak, yang diperoleh melalui pemahaman
terhadap potensi sumber daya alam, budaya dari generasi ke generasi, keterampilan
dari pengrajin tertentu, dan lingkungan yang mempengaruhinya. Mengetahui dan
mengembangkan metode pengumpulan data artefak secara partisipatif untuk
museum digital, serta memaksimalkan sistem database digital dalam kebutuhan
digitalisasi artefak budaya merupakan tujuan dari penelitian ini. Menggunakan
pendekatan kualitatif yang mengacu pada metode penelitian desain partisipatif yang
bernama metode MUST dengan melibatkan partisipasi pengrajin Jawa Barat dan
metode wawancara. Hasil penelitian ini berupa pendataan terkait informasi
pengrajin lokal dan artefak budaya untuk museum digital, serta rancangan metode
desain partisipatif untuk pengumpulan data artefak budaya yang diharapkan dapat
menjadi sebuah metode baru dalam pendataan artefak budaya yang lebih efektif.