COVER Nurrun Qaizul Mardyah
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
BAB1 Nurrun Qaizul Mardyah
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
BAB2 Nurrun Qaizul Mardyah
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
BAB3 Nurrun Qaizul Mardyah
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
BAB4 Nurrun Qaizul Mardyah
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
BAB5 Nurrun Qaizul Mardyah
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
Terbatas  Latifa Noor
» Embargo
Parasetamol (N-asetil-para-aminofenol ) merupakan obat pereda nyeri dan pereda demam yang digunakan secara luas di masyarakat. Di Indonesia, parasetamol menduduki urutan pertama obat yang paling banyak diimpor. Terdapat dua jalur utama proses produksi parasetamol secara komerisal yaitu melalui asetilasi p- hidroksi anilin dan penataan-ulang Beckmann dari p-hidroksi asetofenon oksim. (Proses Hoechst-Celanase). Jalur produksi melalui proses Hoechst-Celanese (HC) memiliki keunggulan karena disamping dimulai dari bahan baku fenol yang melimpah, proses HC juga memenuhi banyak kriterian kimia hijau. Reaksi penataan-ulang Beckmann pada proses HC konvensional biasanya menggunakan tionil klorida (SOCl2) dengan pelarut SO2 cair yang akan menghasilkan produk samping HCl yang korosif pada reaktor. Pada penelitian ini telah berhasil dikembangkan reaksi penataan-ulang Beckmann dengan menggunakan asam oksalat melalui reaksi bebas pelarut. Penyiapan senyawa antara oksim diperoleh melalui reaksi antara para-hidroksiasetofenon dan NH2OH.HCl dengan katalis sodium asetat yang berlangsung pada pelarut air. Reaksi berlangsung 4 jam pada suhu 90 °C dengan menghasilkan rendemen 94 %. Sementara produk akhir berupa parasetamol diperoleh melalui reaksi senyawa antara p-hiroksi asetofenon oksim dan asam oksalat dengan perbandingan mol 1:1 yang berlangsung pada suhu leleh campuran selama 30 menit yang menghasilkan rendemen 61 %. Produk reaksi yang diperoleh dimurnikan melalui kristalisasi dan kromatografi, serta ditentukan strukturnya melalui metoda spektroskopi dan perbandingan dengan standar.