Hipertensi adalah suatu kondisi saat terjadi peningkatan tekanan darah di atas normal
yang jika tidak ditangani dengan tepat dapat berkembang menjadi faktor risiko timbulnya
penyakit sistem organ lain seperti penyakit jantung, stroke, dan sebagainya. Pengobatan
hipertensi dari bahan alam dapat dijadikan sebagai alternatif. Daun pepaya mengandung
alkaloid berupa karpain yang memiliki efek menurunkan tekanan darah.Penelitian ini
bertujuan untuk menentukan aktivitas penurun tekanan darah ekstrak etanol daun pepaya
(Carica papaya L.) pada tikus Sprague Dawley jantan dengan uji diuretik serta uji
antihipertensi dengan induktor adrenalin dan NaCl. Uji diuretik dengan kandang
metabolisme dilakukan pada kelompok kontrol, furosemid 1,8 mg/kg bb, serta ekstrak
dosis 125 mg/kg bb, 250 mg/kg bb, dan 500 mg/kg bb.Seluruh kelompok diberi loading
dose NaCl fisiologis 50 mL/kg, selain kelompok kontrol diberi sediaan furosemid atau
ekstrak uji. Parameter persen ekskresi urin volumetrik diamati setiap jam selama 6 jam
dan diakumulasi hingga 24 jam. Uji antihipertensi dengan induktor adrenalin dan NaCl
dilakukan pada kelompok kontrol negatif, kontrol positif, dan ekstrak dengan tiga jenis
dosis serta pembanding masing-masing atenolol 4,5 mg/kg bb dan kaptopril 13,5 mg/kg
bb. Parameter berupa amplitudo dan frekuensi denyut jantung pada induksi adrenalin
diamati pada T-0 sebelum diberi sediaan, T-1 setelah diberi sediaan, serta T-2 setelah
induksi adrenalin secara intraperitoneal, sementara pada induksi NaCl parameter diamati
pada hari ke-0 sebelum induksi, hari ke-14 setelah induksi NaCl secara oral, serta hari ke-
28 setelah induksi dan terapi. Uji diuretik menunjukkan ekstrak etanol daun pepaya dosis
125 mg/kg bb, 250 mg/kg bb, serta 500 mg/kg bb menghasilkan efek diuretik yang
sebanding dengan furosemid 1,8 mg/kg bb pada jam ke-2 pengamatan.Uji antihipertensi
dengan induksi adrenalin menunjukkan efek penurunan amplitudo denyut jantung ekstrak
etanol daun pepaya dosis 125, 250, dan 500 mg/kg bb sebanding dengan atenolol dosis
4,5 mg/kg bb. Ekstrak 250 mg/kg bb memiliki efek yang sama dengan atenolol dosis 4,5
mg/kg bb dalam menghambat peningkatan frekuensi denyut jantung oleh pemberian
induksi adrenalin.Uji antihipertensi dengan induksi NaCl menunjukkan efek penurunan
amplitudo denyut jantung ekstrak etanol daun pepaya dosis 125, 250, dan 500 mg/kg bb
sebanding dengan kaptopril dosis 13,5 mg/kg bb. Pemberian induksi NaCl tidak dapat
meningkatkan frekuensi denyut jantung sehingga efek penurunan frekuensi pada
kelompok kaptopril dan kelompok tiga jenis ekstrak uji tidak dapat teramati.
Perpustakaan Digital ITB