digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Vippassi Jaya Wikalpa
PUBLIC yana mulyana

Bau badan merupakan suatu masalah yang sudah dihadapi dari zaman nenek moyang manusia. Bau badan dapat menjadi masalah bagi penderitanya yang berbau tidak menyenangkan. Nenek moyang bangsa Indonesia sudah banyak menurunkan resep tradisional untuk menangani bau badan berupa penggunaan rempah-rempah yang digunakan untuk mandi ataupun dikonsumsi sebagai jamu ataupun lalap. Sudah banyak penelitian mengenai tumbuhan terhadap bau badan yang dilakukan berdasarkan teori bakteri spesifik bau badan, yaitu Staphylococcus epidermidis, namun penelitian mengenai penggunaan jamu terhadap bau badan masih belum banyak ditemukan. Walaupun demikian, ditemukan keanehan di Korea yang merupakan salah satu pusat kosmetik dunia tidak menyediakan produk deodoran secara luas. Hal ini memicu penelitian genetik terhadap bau badan. Diketahui bahwa gen ABCC11 merupakan gen yang terkait bau badan. Gen ABCC11 mengkode protein yang dapat dimetabolisme oleh bakteri untuk menghasilkan bau yang umumnya tidak menyenangkan. Aktivitas gen ABCC11 diketahui dipengaruhi oleh pengaruh N-glikosilasi. Kinerja Nglikosilasi dapat dihambat dengan menginhibisi enzim glikosidase berupa ?-glukosidase. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat potensi tumbuh-tumbuhan di Indonesia yang memiliki klaim empiris dapat mengurangi bau badan dengan data aktivitas antimikroba terhadap S. epidermidis dan melakukan pendekatan teori penanganan bau badan melalui aktivitas inhibisi ?-glukosidase. Review ini dilakukan dengan metode penelusuran dan Tinjauan pustaka. Dari 16 tumbuhan yang digunakan sebagai obat luar, 12,50% menunjukkan respon yang sangat kuat, 56,25% menunjukkan respon yang kuat, 31,25% menunjukkan respon yang sedang dan 0% menunjukkan respon yang lemah terhadap S. epidermidis, sedangkan dari 14 tumbuhan yang digunakan sebagai jamu atau lalap, 85,71% menunjukkan respon yang poten dan 14,28% menunjukkan respon yang tidak poten terhadap ?- glukosidase. Dengan demikian, tumbuh-tumbuhan yang digunakan secara tradisional di Indonesia mempunyai kemampuan untuk mengurangi bau badan dan terdapat keterkaitan antara enzim ?- glukosidase dengan klaim khasiat bau badan.