Perpustakaan Digital ITB

Di era sistem informasi, penggunaan teknologi tidak bisa dihindari dalam segala bidang pelayanan publik. Salah satu tantangan dalam mengimplementasikan teknologi ke dalam sistem hukum pada pelayanan publik seperti kepolisian negara republik indonesia adalah bagaimana memenuhi standar sistem informasi dengan regulasi yang ada. Tesis ini menginvestigasi risiko sistem informasi dan mengusulkan suatu proses untuk melakukan penilaian risiko sistem informasi pada pelayanan publik khususnya pada Divpropam Polri, yang mana kedudukan sistem informasi dan teknologi informasi hanya sebagai pendukung bisnis proses pada institusi Polri. Penelitian ini tidak hanya berfokus pada aspek teknologi sistem informasi semata tetapi juga meliputi aspek sumber daya manusia (people), job description, prosedur dan struktur organisasi. Dari penelitian sebelumnya, didapat pemetaan risiko pada tiga level yang berbeda yaitu level strategis, level operasional, dan level teknis. Dengan temuan tersebut maka diharapkan penilaian risiko yang dilakukan dapat menjawab kebutuhan institusi Polri khususnya Divpropam dalam merancang suatu sistem informasi yang sesuai dengan standar SI dan sesuai dengan peraturan yang ada.