digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Cover
PUBLIC Open In Flipbook karya


Lembar Pengesahan
Terbatas karya
» ITB

Tugas Akhir
Terbatas karya
» ITB

Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia memiliki kekayaan wilayah darat dan perairan yang terbentang dari Sabang hingga Merauke. Cakupan wilayah sistem komunikasi di perairan terbaik saat ini adalah menggunakan perangkat akustik dengan frekuensi rendah yang lebih tahan terhadap redaman air. Sistem komunikasi bawah air yang dirancang ini pada pengembangannya dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan menjaga pertahanan dan ketahanan wilayah Indonesia dari penyusup yang mencoba untuk memasuki wilayah kedaulatan, serta dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan kesejahteraan masyarakat yang beraktivitas di wilayah laut. Tujuan tugas akhir ini adalah untuk membuat sistem komunikasi bawah air dengan mengirimkan sinyal yang memiliki frekuensi kerja 40-43 kHz menggunakan microcontroller, analisis pemasangan transduser secara array pada bagian transmitter dan receiver untuk mengurangi bit error rate (BER), serta penambahan cyclic redundancy check (CRC) sebagai sistem channel coding untuk pengecekan error pada data transmisi. Pada tugas akhir ini telah dilakukan pengujian perancangan desain sistem array transduser pada baud rate 1200 bps, 2400 bps, dan 4800 bps untuk pengiriman data 7, 14, 21, 28 dan 35 bit. Modem yang dirancang untuk mendukung sistem komunikasi ini bekerja pada frekuensi 40-43kHz. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan, terbukti bahwa pemasangan transduser secara array dapat meningkatkan kualitas data yang diterima.