Sistem mitigasi bencana yang terstruktur dan sistematis dibutuhkan untuk menjadi
solusi bencana yang terjadi di Indonesia. Pemanfaatan berbagai data kebencanaan
yang bersumber dari Internet of Things (IoT) dan media sosial dalam
pengembangan Disaster Management System (DMS) memanfaatkan Big Data
Analytics (BDA) telah dilakukan. Namun, penggunaan IoT menemui masalah
terhadap kebutuhan sumber daya yang besar dan media sosial sering ditemukan
permasalahan terkait hoaks dan relevansi informasi yang diberikan. Penerapan
pengumpulan active crowdsourced data dapat dilakukan dengan memanfaatkan
partisipasi aktif dan mobilitas masyarakat terhadap kejadian bencana yang terjadi
di sekitarnya memunculkan paradigma baru Mobile Crowdsourcing (MCS). MCS
memberikan alternatif solusi sumber data kebencanaan dengan memanfaatkan
berbagai sensor yang tertanam pada smartphone pengguna yang akan memberikan
laporan terkait bencana di suatu daerah.
Namun, kendala ditemukan ketika menghadapi masalah privasi pengguna dan
keamanan data yang diberikan melalui metode MCS, karena dataset Volunteered
Geographical Information (VGI) yang dihasilkan mengandung informasi lokasi
dan informasi pribadi yang sensitif bagi pengguna. Selain masalah privasi dan
keamanan, hambatan lainnya seperti kemampuan manusia dalam penggunaan
aplikasi pada smartphone dan efisiensi penggunaan paket data untuk mengirimkan
data juga perlu menjadi pertimbangan untuk menarik perhatian masyarakat agar
turut aktif dalam pelaporan bencana menggunakan smartphone mereka. Penelitian
ini mengusulkan protokol pertukaran data Session Time Diffie-Hellman (STDH)
yang privacy-friendly pada penerapan pengumpulan data kebencanaan berbasis
MCS. Protokol pertukaran data digunakan untuk menjamin keamanan data yang
diberikan oleh masyarakat yang akan menjadi sumber data yang berguna dalam
memprediksi kemungkinan terjadinya bencana di suatu daerah yang dapat menjadi
informasi yang bermanfaat bagi pemerintah untuk mengurangi dampak bencana
yang akan terjadi untuk mewujudkan safe and secure city.