digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Aditya Tri Sudewo
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

AA Steel merupakan perusahaan baja terbesar di Indonesia dan dengan perkembangan yang terus menerus menjadikan perusahaan ini menjadi satu-satunya perusahaan baja terintegrasi di Indonesia. Kenaikan beban keuangan akibat hutang menyebabkan AA Steel menderita kerugian selama tujuh tahun berturut-turut. Beban keuangan yang dibukukan pada AA steel pada 2018 mencapai US$ 112,33 juta, meningkat dua kali lipat dari tahun 2012 yang hanya US$ 40,62 juta. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa kondisi bisnis AAS dan mencari solusi bisnis dengan mengusulkan strategi bisnis AAS sehingga diharapkan kondisi AAS semakin baik dan mencapai keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Penelitian terdisi dari analisa internal, analisa eksternal, perumusan strategi bisnis dan rencana implementasi. Langkah pertama dari proses ini adalah analisa internal dan eksternal untuk menentukan masalah utama. Analisis Five Force Porter dan analisis PESTEL digunakan untuk analisa eksternal. Sedangkan untuk analisa internal menggunakan Analisa Berbasis Sumber Daya, Analisa VRIO dan Analisa Value-Chain. Selain itu penulis juga menganalisa data dari survei online pelanggan AAS, wawancara dengan staf AAS dan data internal perusahaan. Sebagai hasilnya, berdasarkan matriks TOWS, telah dirumuskan strategi bisnis yang terdiri dari diversifikasi produk, digitalisasi, fokus biaya, restrukturisasi alur bisnis dan intergrasi vertical. Setelah dirumuskan dengan matriks TOWS, penulis menggunakan strategi Diamond untuk membuat strategi menjadi tepat dan meringkas strategi tersebut. Penulis juga mengusulkan model kanvas bisnis baru untuk AAS untuk memperlias keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Penerapan strategi ini terbagi menjadi 2 yaitu fokus pengembangan internal pada tahap pertama dan tahap kedua adalah pengembangan bisnis.