Saat ini pembayaran digital telah menjadi salah satu pilihan yang berkembang yang diambil orang ketika membayar barang yang mereka beli di Indonesia. Layanan seperti Go-Pay, OVO, dan DANA telah menjadi pilihan pembayaran yang populer di Indonesia baik untuk membeli makanan, membayar transportasi, bahkan membeli barang seperti tiket bioskop, bahan makanan, dll. Awalnya, pengguna (konsumen) pembayaran digital layanan di Indonesia beralih ke metode pembayaran ini karena promosi seperti uang kembali dan diskon yang diberikan perusahaan untuk menarik mereka menggunakan layanan untuk pertama kalinya. Namun kini, sistem pembayaran digital telah menjadi gaya hidup pelanggan Indonesia dan mungkin juga mengubah perilaku pembelian mereka.
Tujuan disertasi ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh layanan pembayaran digital terhadap perilaku pembelian konsumen di Indonesia. Penting untuk menganalisis efek yang diberikan perusahaan pembayaran digital kepada pelanggan untuk mengukur apakah rencana pemasaran perusahaan efektif atau tidak untuk masa depan perusahaan dan untuk memastikan bahwa perilaku ini bukan hanya tren yang akan segera berakhir. Dalam disertasi ini, analisis data sekunder digunakan untuk pengumpulan data selanjutnya. Disertasi ini ternyata menghasilkan pengaruh layanan pembayaran digital terhadap perilaku pembelian konsumen di Indonesia, seperti meningkatnya jumlah transaksi, konsumsi, perdagangan barang dan jasa di Indonesia, dan perilaku pembelian impulsif.