digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Ellena Stefani
PUBLIC Alice Diniarti

COVER Ellena Stefani
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 1 Ellena Stefani
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Ellena Stefani
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Ellena Stefani
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Ellena Stefani
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Ellena Stefani
PUBLIC Alice Diniarti

Gambar yang diambil dengan kamera biasa termasuk kamera ponsel pada cahaya redup ekstrem menghasilkan foto yang gelap dan berbintik. Menggunakan editor foto biasa seperti Photoshop dapat meningkatkan intensitas cahaya gambar sampai batas tertentu tetapi biasanya kehilangan informasi warna dan ketajaman. Penelitian dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dengan membuat sistem menggunakan algoritma kecerdasan buatan. Gambar akan direkonstruksi menjadi terang dan lebih jelas dengan mempertahankan fitur objek dan informasi warna. Oleh karena itu pada Tugas Akhir ini dilakukan pengembangan sistem berbasis artificial intelligence yang diintegrasi pada web untuk merekonstruksi gambar dari gelap menjadi terang secara otomatis. Dibutuhkan pengumpulan dataset gambar terang dan gambar gelap yang cukup banyak agar program bekerja dengan baik. Sistem artificial intelligence ini menggunakan machine learning library TensorFlow. Cara kerja sistem menggunakan computer vision Fully Convolutional Network yang mempunyai filter di semua layer dan menghasilkan keluaran dalam ukuran yang sama. Sistem dapat digunakan untuk semua variasi gambar seperti foto orang, pemandangan, dan objek-objek lainnya. Pada pengembangan sistem ini, penulis menambahkan dataset berupa foto orang pada kondisi gelap dan terang dalam jumlah yang banyak. Hal tersebut bertujuan agar sistem dapat merekonstruksi foto portrait lebih baik. Luaran dari Tugas Akhir ini berupa web yang dibuat menggunakan framework Flask. User dapat mengunggah gambar yang ingin direkonstruksi di dalam web lalu hasil yg sudah direkonstruksi oleh model artificial intelligence akan ditampilkan kembali ke web. Penulis memberi nama Web CamAIra yang merupakan gabungan kata dari Camera dan AI.