digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Muhammad Deva Ramadhan
PUBLIC Alice Diniarti

Di tahun 2014, ALMA berhasil mengamati sistem piringan protoplanet dengan resolusi spasial yang sangat tinggi dan merupakan sebuah revolusi yang memungkinkan astronom untuk melihat detail dari piringan protoplanet. Pengamatan ini menunjukkan bahwa adanya daerah-daerah pada piringan yang berperan sebagai tempat lahirnya planet. Bersama dengan berkem- bangnya teknologi komputasi, simulasi numerik dapat dilakukan untuk mere- produksi citra pengamatan. Tersedianya data resolusi tinggi ALMA dan berkem- bangnya simulasi numerik akan memberikan jalan baru untuk mempelajari sistem piringan protoplanet dengan lebih menyeluruh. Pada tugas akhir ini akan dilakukan analisis morfologi piringan protoplanet HL Tau dan PDS 70 dengan membandingkan hasil pengamatan ALMA dan simulasi numerik FARGO3D. Data pengamatan diambil dari arsip ALMA dan diolah menggunakan CASA, sedangkan simulasi piringan protoplanet di- lakukan dengan menggunakan FARGO3D. Simulasi numerik berhasil merepro- duksi tur-tur pada piringan protoplanet, yaitu celah tunggal/multi-cincin, circumplanetary disk, dan lengan spiral. Komparasi hasil simulasi dengan citra pengamatan menunjukkan bahwa piringan PDS 70 terdiri atas piringan bagian dalam, celah, circumplanetary disk, dan piringan bagian luar. HL Tau terdiri dari piringan dengan celah multi-cincin. Reproduksi citra pengamatan PDS 70 berhasil dilakukan dan terbentuk tur-tur yang teramati pada observasi. Di sisi lain, citra HL Tau tidak dapat direproduksi pada piringan gas, tetapi tur multi-cincin berhasil direproduksi pada piringan material.