GiveOnline merupakan salah satu situs donasi dan galang dana untuk inisiatif, kampanye dan program sosial terpopuler di Indonesia. Dengan mengangkat sifat altruisme serta budaya gotong-royong yang kuat dan telah mengakar pada seluruh lapisan masyarakat Indonesia, GiveOnline menjadikannya landasan bagi perusahaan untuk menyediakan wadah dalam menghubungkan kebaikan, yaitu dengan mempertemukan donator dan penggalang dana melalui situs online. Ditengah kesuksesannya dalam menngumpulkan jutaan pengguna, GiveOnline menyadari bahwa Nilai Pengembangan Bruto (GDV) terbesar perusahaan mereka berasal dari para donatur yang berdonasi pada sektor yang berhubungan dengan dunia kesehatan. Melalui analisis data internal tersebut, GiveOnline kemudian membuat kampanye sosial baru yang dinamakan GiveOnline PRO, yaitu sebuah kampanye tolong-menolong dari donator untuk donator ketika terkena penyakit kritis. Sebuah gagasan baru yang memadukan konsep donasi dan proteksi kesehatan dengan menggunakan akad dana Tabarru.
Permasalahan muncul ketika GiveOnline PRO memiliki target untuk mendapatkan sejumlah 100.000 anggota yang belum tercapai. Selain karena tingkat literasi asuransi yang rendah di kalangan masyarakat sehingga menyebabkan rendahnya tingkat penetrasi asuransi di Indonesia, penelitian ini juga menemukan bahwa tingkat kesadaran masyarakat akan kampanye sosial GiveOnline PRO sendiri juga masih rendah, serta masih lemahnya keberadaan kampanye secara offline. Oleh karenanya, dengan menggunakan analisis PESTEL, kerangka analisis 5C, STP, perjalanan pengambilan keputusan konsumen, penelitian ini bertujuan untuk memahami masalah dan merumuskan strategi pemasaran yang paling sesuai guna memberikan solusi kepada GiveOnline PRO untuk meningkatkan kesadaran akan kampanye tersebut dan dapat memperoleh lebih banyak anggota. Menggunakan strategi pemasaran terpadu terutama kerangka perencanaan RACE dan manajemen aliansi strategis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan solusi terbaik untuk GiveOnline PRO dalam mencapai tujuan kampanye saat ini.