digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Nanokarier yang memiliki kemampuan bersirkulasi lama dalam aliran darah merupakan hal yang penting untuk meningkatkan interaksi nanokarier dengan sel yang terinfeksi. Nanokarier berbasis polimer PLGA sering digunakan sebagai karier yang efektif untuk penghantaran obat ke dalam sel. Nanopartikel PLGA mudah dikenali oleh sistem imun tubuh dan kemudian dieliminasi dari sistem sirkulasi. Hal ini disebabkan oleh nanopartikel PLGA bersifat hidrofob sehingga dapat terjadi opsonisasi dan nanopartikel dieliminasi oleh makrofag (reticuloendothelial system/RES). Modifikasi permukaan nanopartikel PLGA dengan polimer hidrofilik seperti poloxamer dilakukan untuk mencegah opsonisasi sehingga nanopartikel dapat bersirkulasi lama. Dalam evaluasi sifat long-circulating tersebut dibutuhkan sensor yang stabil, sensitif dan bertahan lama. Senyawa flouresen quantum dot dapat digunakan untuk tujuan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan formula nanokarier PLGA- Poloxamer bersifat long-circulating untuk penghantaran intraselular menggunakan quantum dot sebagai sensor. Karakterisasi, uji stabilita, studi farmakokinetik dan biodistribusi dilakukan terhadap nanopartikel yang dibuat. Nanopartikel PLGA-Poloxamer dibuat dengan metode nanopresipitasi dan dipurifikasi dengan dialisisis. Karakterisasi nanopartikel meliputi ukuran partikel, indeks polidispersitas dan zeta potensial. Uji stabilita nanopartikel dalam serum dilakukan untuk menilai stabilitas fluoresen quantum dot pada kondisi serum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nanopartikel memiliki ukuran antara 90-150 nm dengan indeks polidispersitas sekitar 0,2-0,4 dan potensial zeta bermuatan negatif. Efisiensi enkapsulasi quantum dot lebih dari 90%. Hasil uji stabilita menunjukkan bahwa fluoresen quantum dot relatif stabil sampai 48 jam pada kondisi serum. Pada studi farmakokinetik, NP 5% dan NP 10% menunjukkan profil long-circulating. Semakin meningkatnya konsentrasi poloxamer yang digunakan maka semakin tinggi nilai AUC dan semakin rendah nilai klirens. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan poloxamer 5% dan 10% dapat memberikan halangan sterik pada nanopartikel dan menunjukkan konsentrasi tinggi dalam aliran darah dengan akumulasi yang rendah pada organ termasuk organ RES.