ABSTRAK Achmad Qoddri
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER Achmad Qoddri
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Achmad Qoddri
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Achmad Qoddri
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Achmad Qoddri
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Achmad Qoddri
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Achmad Qoddri
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Achmad Qoddri
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Pemanfaatan nanopartikel di berbagai bidang telah berkembang pesar pada dekade terakhir. Oleh karena itu dilakukan berbagai studi untuk mempelajari karakteristik dari nanopartikel salah satunya melalui peristiwa hamburan. Metode komputasi dalam mempelajari hamburan diantaranya adalah metode T-Matrix yang merupakan metode semi
analitik. Perumusan T-Matrix secara analitik didasarkan pada ekspansi medan-medan
yang terlibat dalam basis fungsi harmonik bola vektor (vector spherical harmonics)
dan teorema adisi yang menunjukkan adanya interaksi medan antarbola. T-Matrix menyimpan seluruh informasi dari struktur penghambur yang ditinjau, dan hanya bergantung dari geometri penghambur, serta tidak bergantung pada gelombang datang yang
diiluminasikan. Untuk sistem penghambur tertentu, bila diiluminasi dengan medan datang atau arah medan datang yang berbeda-beda maka T-Matrix dari struktur tersebut
tidak berubah. Sehingga dapat mempercepat waktu komputasi karena tidak perlu melakukan perhitungan dari awal untuk menganalisa struktur penghambur dengan geometri
yang sama. Dari perumusan T-Matrix ini respons optik berupa spektrum penampang
hambur beserta komponen multipolnya dapat dihitung. Spektrum penampang hambur
yang dihitung dengan metode T-Matrix cukup sesuai dengan metode lain seperti metode SIE (Surface Integral Equation). Namun, panjang gelombang pada puncak spektrum penampang hambur yang dihitung dengan T-Matrix mengalami pergeseran merah
dibandingkan dengan metode SIE.