digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Aisyah Ridho Wahyu Dianti
PUBLIC yana mulyana

Latar belakang dan tujuan: Mebendazol (metil-5-benzoil-2-benzimidasol karbamat) adalah obat cacing (antihelmintik) golongan benzimidazole yang digunakan baik untuk manusia maupun hewan sebagai obat cacing. Keberadaan residu obat hewan dalam produk pangan hewani diatur oleh SNI nomor 01-6366- 2000 yaitu batas maksimum cemaran mikroba dan batas maksimum residu dalam bahan makanan asal hewan. Pada standar tersebut konsentrasi maksimum residu mebendazol pada susu adalah 20 ng/mL. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan metode analisis yang sensitif, mudah, cepat dan bisa mendeteksi residu mebendazol dalam susu sapi. Metode: Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) dikembangkan untuk penetapan kadar mebendazol dalam sampel susu. Fase gerak yang digunakan adalah kalium dihidrogen fosfat 0,05 M pH 4,5- asetonitril dengan perbandingan 70:30, laju alir 1,0 ml/menit dan detector UV pada panjang gelombang 246 nm menggunakan kolom LiChrospher® 100 RP- C18 10 µm (4,6 x 250 mm). Proses ekstraksi susu menggunakan ekstraksi cair-cair. Hasil : Parameter validasi yang diuji adalah linearitas, batas deteksi, batas kuantisasi, presisi dan akurasi. Tahapan validasi metode diperoleh kurva kalibrasi linier pada rentang konsentrasi 1,0 - 6,0 µg/mL dengan persamaan y = 106,99x + 34,107 dengan koefisien korelasi r = 0,9957. Sedangkan persamaan regresi linier yang diperoleh menggunakan sampel susu spike adalah y = 111,72x + 5,639 dengan dengan koefisien korelasi r = 0,9984. Hasil validasi menunjukkan linearitas yang baik pada baku kerja maupun pada sampel. Metode ini mempunyai batas deteksi dan batas kuantisasi secara statistik sebesar 0,53 µg/mL dan 1,61 µg/mL. Perolehan % KV berturut-turut pada presisi intra hari selama tiga hari adalah sebesar 1,09%, 2,34% dan 1,99%, sedangkan presisi antar hari selama tiga hari tersebut adalah 0,46%. Persen perolehan kembali mebendazol dalam sampel susu adalah berkisar antara 89,49 –108,76%. Hasil ini menunjukkan metode memenuhi persyaratan parameter validasi dan dapat diterapkan dalam penentuan mebendazol pada sampel susu.