digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Telah dilakukan kokristalisasi glimepirid (GMP) dengan bahan tambahan asam oksalat (AO) dan isonikotinamida (INA) yang bersifat mudah larut dalam air, menggunakan metode penggilingan dan pelarutan (menggunakan pelarut aseton). Diagram fase sistem biner GMP-AO dan GMP-INA digunakan untuk identifikasi awal pembentukan interaksi antar kedua komponen serta ditegaskan kembali dengan analisis mikroskopik menggunakan alat pemanas (hot stage) yang dihubungkan dengan mikroskop polarisasi. Padatan hasil kokristalisasi dikarakterisasi dengan metode analisis termal (Differential Scanning Calorymetry), difraktometri sinar-X serbuk (Powder X-Ray Diffraction), spektrofotometri inframerah (Fourier Transform-Infra Red) dan mikroskopi (Scanning Electron Microscope). Hasil identifikasi dan karakterisasi menunjukkan interaksi eutektik antara kedua fase kristalin dalam keadaan padat pada GMP-AO dan GMP-INA pada perbandingan molar 3:7, dengan titik eutektik pada temperatur masing-masing 130,7°C dan 148,7°C. Selanjutnya, uji kelarutan dan laju disolusinya menggunakan pelarut/media dapar fosfat pH 7,4. Kelarutan dan laju disolusi GMP hasil kokristalisasi meningkat dibandingkan dengan campuran fisika dan senyawa tunggalnya.